Dinas Dukcapil Kota Bengkulu Data Ulang Penyandang Disabilitas, Ini Tujuannya

Reporter: Budhi S |

Editor: Dendi Supriadi |

Selasa , 09 Apr 2024 - 04:00

Kadisdukcapil Kota Bengkulu, Widodo-Istimewa/Bengkulu Ekspress -

Harianbengkuluekspress.id - Sehabis lebaran nanti, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu akan kembali melakukan pendataan ulang terhadap penyandang disabilitas.

Hal ini tak lain untuk memvalidasi database yang berguna sebagai sumber informasi dalam menyalurkan bantuan baik dari pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah.

"Hal ini tujuannya yakni untuk mempermudah jika ada bantuan yang berasal dari program pemerintah," ucap Kepala Dukcapil kota, Drs Widodo kepada Bengkulu Ekspress.

Ia menjelaskan, data yang diambil sebagian besar dari hasil perekaman dan cetak KTP. Selain itu, juga dibantu dengan stakeholder lainnya yang menanggani masalah disabilitas.

"Setiap tahun memang harus dilakukan pendataan ulang. Dan inilah yang akan kita lakukan sehabis lebaran Idul Fitri nanti," terangnya.

Widodo mengakui, di dalam proses pendataan terjadi penambahan. Karena dalam pendataan tersebut juga di bentuk kategori usia balita remaja dan dewasa.

"Data yang kita buat sudah tercantum pula identitas lengkap nama dan alamat," ungkapnya.

Selain kategori usia, juga ada kategori jenis disabilitasnya seperti tuna netra, tuna rungu, tuna wicara dan lain sebagainya.

Dengan data ini sangat memudahkan untuk menyalurkan bantuan dan lebih tepat sasaran sesuai kebutuhan masing-masing.

"Misal tuna rungu memerlukan alat bantu pendengaran. Misalnya juga yang lumpuh, butuh kursi roda atau tongkat," jelas Widodo.

Berdasarkan database ini, juga bisa menjadi acuan pemerintah untuk menciptakan program-program seperti Dinas Sosial, Dinas Pendidikan ataupun lembaga swasta lainnya yang ingin membuat program sosial. Misalnya, membuka yayasan pendidikan, atau pelatihan keterampilan dan semacamnya.

"Ya, selain karena program. Hal ini bisa juga nanti pemerintah melengkapi fasilitas khusus lainnya yang sudah menjadi target kita kedepannya," demikian pungkasnya. (529)

dinas dukcapil kota bengkulu data ulang   penyandang disabilitas, ini tujuannya                             harianbengkuluekspress.id - sehabis lebaran nanti, dinas kependudukan dan catatan sipil (dukcapil) kota bengkulu akan kembali melakukan pendataan ulang terhadap penyandang disabilitas. 
hal ini tak lain untuk memvalidasi database yang berguna sebagai sumber informasi dalam menyalurkan bantuan baik dari pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah.
"hal ini tujuannya yakni untuk mempermudah jika ada bantuan yang berasal dari program pemerintah," ucap kepala dukcapil kota, drs widodo kepada bengkulu ekspress.
ia menjelaskan, data yang diambil sebagian besar dari hasil perekaman dan cetak ktp. selain itu, juga dibantu dengan stakeholder lainnya yang menanggani masalah disabilitas.
baca juga:867 warga terinfeksi tbc, dinkes kota bengkulu lakukan ini
baca juga:pemkab bs lestarikan tradisi lokal, gelar ini di malam 27 ramadan
"setiap tahun memang harus dilakukan pendataan ulang. dan inilah yang akan kita lakukan sehabis lebaran idul fitri nanti," terangnya.
widodo mengakui, di dalam proses pendataan terjadi penambahan. karena dalam pendataan tersebut juga di bentuk kategori usia balita remaja dan dewasa.
"data yang kita buat sudah tercantum pula identitas lengkap nama dan alamat," ungkapnya.
selain kategori usia, juga ada kategori jenis disabilitasnya seperti tuna netra, tuna rungu, tuna wicara dan lain sebagainya.
dengan data ini sangat memudahkan untuk menyalurkan bantuan dan lebih tepat sasaran sesuai kebutuhan masing-masing.
"misal tuna rungu memerlukan alat bantu pendengaran. misalnya juga yang lumpuh, butuh kursi roda atau tongkat," jelas widodo.
berdasarkan database ini, juga bisa menjadi acuan pemerintah untuk menciptakan program-program seperti dinas sosial, dinas pendidikan ataupun lembaga swasta lainnya yang ingin membuat program sosial. misalnya, membuka yayasan pendidikan, atau pelatihan keterampilan dan semacamnya.
"ya, selain karena program. hal ini bisa juga nanti pemerintah melengkapi fasilitas khusus lainnya yang sudah menjadi target kita kedepannya," demikian pungkasnya. (529)

Tag

Share