Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkada, Segini Jumlah Personel Dikerahkan

Reporter: Erick |

Editor: Novriyanto |

Rabu , 21 Aug 2024 - 20:46

PASUKAN: Polres Lebong ketika menggelar apel gelar pasukan operasi Mantap Praja Nala 2024.-erick/BE-

harianbengkuluekspress.id – Guna memastikan kesiap siagaan seluruh personel serta sarana dan prasarana (sapras) dalam pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Lebong tahun 2024, Polres Lebong melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Nala 2024.

Apel gelar pasukan dilaksanakan di lapangan upacara Mapolres Lebong dan Kapolres Lebong, AKBP Awilzan SIK sebagai Inspektur upacara dan dihadiri Kepala Kejaksanaan Negeri (Kajari) Lebong, Asisten III Setda Kabupaten Lebong, serta tamu undangan lainnya, Rabu 21 Agustus 2024.

Dalam sampaiannya, Kapolres Lebong AKBP Awilzan SIK mengatakan, bahwa sebelum menjalankan tugas dalam pengamanan Pilkada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Bengkulu serta Bupati dan Wakil Bupati Lebong, maka harus dipastikan terlebih dahulu kesiap siagaan seluruh personel maupun sapras pendukung.

“Oleh karena itulah, kita melaksanakan apel gelar pasukan hari ini (kemarin,red),” sampainya, Rabu 21 Agustus 2024.

Lanjut Kapolres, dengan pelaksanaan apel gelar pasukan akan diketahui apa saja yang masih menjadi kendala baik itu pada personelnya maupun saprasnya sebelum benar-benar nantinya diterjunkan sesuai dengan tempat tugas yang telah ditentukan.

“Jika masih ada kekurangan, maka bisa segera diperbaiki atau kita tindaklanjuti,” ucapnya.

Ditambahkan Kapolres, dalam pengamanan Pilkada melibatkan banyak personel dari beberapa instansi seperti anggota Polri, TNI, Satpol PP, Perhubungaan, Linmas, Kesehatan serta pihak-pihak terkait lainnya.

“Untuk anggota Polri kita terjunkan sebanyak 160 orang personel,” jelasnya.

Masih kata Kapolres, mengingat pelaksanaan pengamanan Pilkada ini cukup panjang dan melibatkan banyak personel, dirinya meminta kepada seluruh pimpinan disetiap tingkat bisa selalu turun ke lapangan.

“Sehingga pengawasan bisa melekat kepada personel masing-masing,” ucapnya.

Selain itu ucap Kapolres, jadwal pengamanan juga harus dilakukan, hal tersebut untuk menjaga kondisi personel bisa selalu prima. Selain itu, sinergitas dan solidaritas seluruh personel pengamanan juga harus terus ditingkatkan.

“Sehingga pelaksanaan yang dijalankan bisa berjalan dengan lancar,” pintanya.(erik)

apel gelar pasukan   pengamanan pilkada, segini jumlah personel dikerahkan                             harianbengkuluekspress.id – guna memastikan kesiap siagaan seluruh personel serta sarana dan prasarana (sapras) dalam pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) kabupaten lebong tahun 2024, polres lebong melaksanakan apel gelar pasukan operasi mantap praja nala 2024.
apel gelar pasukan dilaksanakan di lapangan upacara mapolres lebong dan kapolres lebong, akbp awilzan sik sebagai inspektur upacara dan dihadiri kepala kejaksanaan negeri (kajari) lebong, asisten iii setda kabupaten lebong, serta tamu undangan lainnya, rabu 21 agustus 2024.
dalam sampaiannya, kapolres lebong akbp awilzan sik mengatakan, bahwa sebelum menjalankan tugas dalam pengamanan pilkada pemilihan gubernur dan wakil gubernur provinsi bengkulu serta bupati dan wakil bupati lebong, maka harus dipastikan terlebih dahulu kesiap siagaan seluruh personel maupun sapras pendukung.
“oleh karena itulah, kita melaksanakan apel gelar pasukan hari ini (kemarin,red),” sampainya, rabu 21 agustus 2024.
lanjut kapolres, dengan pelaksanaan apel gelar pasukan akan diketahui apa saja yang masih menjadi kendala baik itu pada personelnya maupun saprasnya sebelum benar-benar nantinya diterjunkan sesuai dengan tempat tugas yang telah ditentukan.
“jika masih ada kekurangan, maka bisa segera diperbaiki atau kita tindaklanjuti,” ucapnya.
baca juga: suku bunga kpr 8-9 persen, ini pandangan devoloper dan pengamat ekonomi di bengkulu
baca juga:laba bersih astra financial naik 8%, ini dia 14 unit bisnis di 8 sektor yang mendukungnya 
ditambahkan kapolres, dalam pengamanan pilkada melibatkan banyak personel dari beberapa instansi seperti anggota polri, tni, satpol pp, perhubungaan, linmas, kesehatan serta pihak-pihak terkait lainnya.
“untuk anggota polri kita terjunkan sebanyak 160 orang personel,” jelasnya.
masih kata kapolres, mengingat pelaksanaan pengamanan pilkada ini cukup panjang dan melibatkan banyak personel, dirinya meminta kepada seluruh pimpinan disetiap tingkat bisa selalu turun ke lapangan.
“sehingga pengawasan bisa melekat kepada personel masing-masing,” ucapnya.
selain itu ucap kapolres, jadwal pengamanan juga harus dilakukan, hal tersebut untuk menjaga kondisi personel bisa selalu prima. selain itu, sinergitas dan solidaritas seluruh personel pengamanan juga harus terus ditingkatkan.
“sehingga pelaksanaan yang dijalankan bisa berjalan dengan lancar,” pintanya.(erik)