Harianbengkuluekspress.id- Kelompok terbang (kloter) Pertama Jemaah haji Indonesia diberangkatkan dari tanah air menuju Madinah, Arab Saudi.
Pada pemberangkatan tersebut, para jamaah calon haji dilakukan pemeriksaan melalui fast track (jalur cepat) keimigrasian Arab Saudi.
Prosesi pelepasan kelompok terbang (kloter) pertama itu langsung dipimpin oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu 12 Mei 2024.
Berangkatnya jemaah haji kloter pertama ini juga menandai dimulainya operasional haji 1445 H/2024 M.
Kesempatan itu, dimanfaatkan Menag untuk menyapa jemaah haji lanjut usia (Lansia) yang mendapatkan prioritas duduk di kursi bisnis.
Pria yang akrab disapa Gusmen itu berpesan kepada seluruh jemaah haji Indonesia untuk fokus dalam ibadah, menjaga fisik selama di tanah suci karena perbedaan cuaca.
BACA JUGA:Longsor Susulan Terjadi, Pengendara Diimbau Waspada Saat Melintas di Jalan Ulu Manna-Pagar Alam
" Niatkan bapak ibu ke tanah suci itu beribadah. Tolong jangan selipkna niat-niat lain selain niat ibadah haji di tanah suci. Cuaca disana sangat panasm jaga kondisi fisik, makan yang cukup dan harus banyak minu, " pesannya.
Menag menilai, jemaah haji selama di tanah suci akan banyak tantangan yang dihadap. Untuk itu, ia juga mengingatkan agar para jemaah haji tidak segan meminta pertolongan kepada para petugas jika mebutuhkan sesuatu.
" Tantangannya tentu tidak mudah.Sekali lagi saya ingatkan jaga fisik, jaga kesehatan, ini ibadah fisik. Tapi saya yakin semua siap dan kuat menjalankan ibadah di tanah suci, ada petugas yang akan membantunya, " jelasnya.
Diketahui, untuk pemberangkatan pertama haji Indonesia hari ini berasal dari empat daerah, diantaranya yakni Jakarta sebanyak 388 jamaah, Jawa Barat 870 jamaah , Banten 435 jamaah , dan Lampung 388 jamaah dengan terbagi lima kloter keberangkatan.
Masih dikatakan Menag, Kami di Tanah Air mendoakan agar Bapak Ibu semua mendapatkan predikat haji mabrur. Dan doakan agar Indonesia menjadi Negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Aman-aman di jalan dan semoga sampai dengan selamat. (**)