Harianbengkuluekspress.id- Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada Kabupaten Kepahiang, Zurdi Nata - Abdul Hafizh Roqib serius untuk maju. Mereka siapkan koalisi gemuk.
Untuk itu, pasangan Zurdi Nata - Abdul Hafizh Roqib semakin kencang melakukan komunikasi dengan para petinggi Partai Politik di Kabupaten Kepahiang.
"Kita merancang koalisi gemuk, karena kami sadar jika membangun Kabupaten Kepahiang ini tidak bisa sendirian, diperlukan banyak pihak, termasuk juga dari parlemen," Kata Nata, Senin 20 Mei 2024.
Senin 20 Mei 2024 pagi, Nata-Hafizh bersama rombongan keluarga dan tim pemenangan mendatangi 4 sekretariat Parpol yakni DPC PDI Perjuangan, Gerindra, PKB dan Perindo.
BACA JUGA:MTQ Tingkat Provinsi 2024, Kepahiang Kirim 34 Kafilah, Targetkan Perbaikan Peringkat
BACA JUGA:Program Inventarisasi Aset Daerah, 1.900 Gedung di Kepahiang Ditata Ulang, Ini Targetnya
"Kedatangan kita hari ini, sesuai dengan komunikasi yang telah kita lakukan sebelumnya, untuk menyerahkan berkas pendaftaran pasangan Nata-Hafiz di 4 Partai Politik," jelas Zurdi Nata saat dikonfirmasi.
Tentunya jika mendapat dukungan 4 Parpol ini maka koalisi Parpol yang didapat Nata nantinya menjadi 6 Partai.
Adapun ke-6 parpol tersebut yakni Golkar, PKS, PDI Perjuangan, Gerindra, PKB dan Perindo.
Karena sebelumnya pasangan ini disebut-sebut sudah mendapatkan restu Partai Golkar dan PKS untuk diusung menjadi Paslon Bupati dan Wakil Bupati 2024.
Penyerahkan berkas pencalonan Nata-Haifz diawali dengan mendatangi kantor DPC PDI Perjuangan, dilanjutkan ke kantor PKB, Perindo dan Gerindra.
Di Sekretariat PDI Perjuangan, Nata - Hafizh, diterima langsung Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kepahiang, Edwar Samsi dan jajaran Pengurus DPC PDI perjuangan Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:Harga Cabai Kembali Meroket, Beras Turun, Jadi Segini Sekarang
BACA JUGA:Pilbup Kepahiang 2024, Nata - Hafish Kembalikan Formulir Pendaftaran ke 4 Parpol Ini
Setelah ke PDIP Perjuangan, Nata - Hafizh langsung bertolak ke DPC PKB selanjutnya ke DPD Perindo dan terakhir mengembalikan formulir ke DPD Gerindra.