Harianbengkuluekspress.id-Dalam upaya memastikan kesuksesan Pilkada Mukomuko 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko kembali mendapat suntikan dana segar.
Suntikan dan tersebut dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko yang besarnya mencapai Rp 15,3 miliar.
Dengan hibah tambahan ini, total dana yang diterima KPU Mukomuko mencapai Rp 25,3 miliar, mencerminkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam mendukung proses demokrasi yang tengah berlangsung.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mukomuko, Ali Muchsin, S.Pd, M.AP, menjelaskan bahwa pencairan dana ini dilakukan dalam dua tahap.
BACA JUGA:Turun dari Mobil Saat Beli BBM di SPBU, Ini 6 Manfaatnya bagi Sopir
BACA JUGA:KUR BRI Rp 200 Juta, Bunga 6 Persen, Angsuran hingga Rp 3 Jutaan Perbulan, Segini Waktu Tenornya
"Anggaran hibah tahap kedua sebesar Rp15,3 miliar sudah dicairkan untuk memenuhi kebutuhan kegiatan dan persiapan Pilkada yang saat ini masih terus berjalan," ungkap Ali.
Ali juga menambahkan bahwa proses transfer dana hibah dilakukan secara bertahap sejak tahun 2023.
"Dana hibah Pilkada memang tidak langsung disalurkan sekaligus. Tahun lalu, kami sudah mentransfer Rp10 miliar ke rekening KPU Mukomuko," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Mukomuko, Eva Tri Rosanti, SH, turut menegaskan bahwa pencairan terakhir dana hibah dilakukan pada Jumat, 7 Juni 2024.
"Kami telah menyalurkan total dana hibah sebesar Rp25,3 miliar dalam dua tahap, dengan pencairan terakhir sebesar Rp15,3 miliar," terang Eva.
Eva juga menekankan pentingnya transparansi dalam penggunaan dana hibah Pilkada.
"Laporan penggunaan dana hibah akan disampaikan setelah pelaksanaan Pilkada selesai, termasuk audit anggaran untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan," tambahnya.
BACA JUGA:Anda Lulusan SMA dan Ingin Tes CPNS, Ini Formasi yang Bisa Dilamar Tanpa Syarat Tinggi Badan
BACA JUGA:4 Kategori PNS Akan Diberhentikan Sementara oleh Pemerintah , Berikut Daftarnya