harianbengkuluekspress.id – Relawan pemadam kebakaran desa dan kelurahan di Kabupaten Mukomuko terbentuk. Pembentukan dan pengukuhan relawan pemadam kebakaran digelar di Aula Hotel Abyan Mukomuko, Kamis 15 Agustus 2024 yang dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Mukomuko Wasri, Kepala Dinas Damkar Kabupaten Mukomuko Ramdani SE MSi, pejabat dari Dinas Satpol PP Provinsi Bengkulu dan para tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Mukomuko, Ramdani menyampaikan, dari 148 desa dan 3 kelurahan di Kabupaten Mukomuko, baru ada 61 desa dan kelurahan di 7 kecamatan yang sudah terbentuk relawan pemadam kebakaran. Sedangkan relawan di 90 desa dan kelurahan lainnya baru akan dibentuk di tahun 2025 mendatang. Masing-masing desa dan kelurahan diambil sebanyak 2 orang untuk dijadikan relawan pemadam kebakaran.
“Relawan pemadam kebakaran yang dikukuhkan hari ini (kemarin,red), sebanyak 122 orang,” katanya.
Ia juga menyampaikan, relawan pemadam kebakaran yang sudah dibentuk itu adalah suatu organisasi sosial berbasis masyarakat yang secara sukarela berpartisipasi mewujudkan ketahanan lingkungan dari bahaya kebakaran. Relawan ini dibentuk secara nasional dari oleh dan untuk masyarakat di lingkungan desa dan kelurahan. Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan.
“Ini juga untuk menciptakan sinergi antara Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan dengan masyarakat serta meningkatkan ketahanan masyarakat dalam menghadapi bahaya kebakaran,” ungkapnya.
BACA JUGA:Warga Dihimbau Cegah Penyakit DBD dengan Cara Ini
BACA JUGA:Satgas TMMD Bagikan Tambahan Gizi Balita, Ini Lokasinya
Wabup Mukomuko, Wasri telah terbentuk dan dikukuhkannya relawan pemadam kebakaran di Kabupaten Mukomuko. Diharapkannya seluruh relawan dapat menjalankan tugasnya dengan baik dalam menyampaikan informasi kebakaran kepada petugas pemadam kebakaran, mengkoordinasikan penyelamatan awal bersama warga sekitar hingga memastikan tidak ada korban jiwa atas musibah yang terjadi. Selain itu, pihaknya juga meminta agar seluruh relawan dapat bekerja secara tulus dan ikhlas meski tidak ada honor.
“Saya selalu berharap agar seluruh relawan bisa bekerja tulus dan ikhlas. Karena apa yang mereka laksanakan demi kepentingan orang banyak,” ungkapnya.(budi)