Harianbengkuluekspress.id-Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan, sejak awal Agustus hingga September 2024 menggelar pasar murah.
Pasar murah tersebut dilaksanakan secara rutin di berbagai wilayah di Kota Bengkulu, dengan tujuan mengendalikan harga sembako ditengah masyarakat.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu, Hj. Foritha Ramadhani Wat, SE, M.Si menjelaskan, kegiatan pasar murah tersebut hasil dari rapat bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Bengkulu.
"Kami berkolaborasi dengan Bank Indonesia, Perum Bulog, serta OPD terkait dan beberapa mitra distributor untuk memastikan pasar murah ini berjalan lancar," ujar Foritha, Sabtu 24 Agustus 2024.
BACA JUGA:Buka 1.000 Lowongan Kerja, Bersiaplah !
BACA JUGA:Rifai - Yevri Kantongi Dukungan Gerindra, Siap Daftar ke KPU
Pelaksanaan pasar murah di Kota Bengkulu dimulai sejak awal Agustus 2024 dan telah digelar di 9 kecamatan. Sejumlah lokasi telah menjadi titik pelaksanaan pasar murah, seperti di Kecamatan Ratu Agung (Lapangan GOR Sawah Lebar) pada 6 Agustus, Kecamatan Gading Cempaka (Lapangan Indoor Sidomulyo) pada 9 Agustus, dan Kecamatan Kampung Melayu (UPTD Pertanian) pada 20 Agustus.
"Kami memilih lokasi-lokasi strategis agar masyarakat mudah mengakses pasar murah ini," tambah Foritha.
Selain itu, Foritha mengaku, pasar murah ini bakal dilanjutkan ke beberapa kecamatan lainnya di Kota Bengkulu, yaitu Ratu Samban, Singaran Pati, Sungai Serut, Teluk Segara, dan Selebar, hingga pertengahan September. Kegiatan ini direncanakan akan terus berlanjut ke wilayah-wilayah lainnya di Kota Bengkulu.
"Sampai September 2024 kegiatan pasar murah akan berlangsung di Kota Bengkulu," imbuhnya.
Foritha juga menyampaikan, apresiasinya kepada para mitra yang telah berpartisipasi, termasuk Bank Indonesia dan Perum Bulog.
BACA JUGA:Seragam Gratis Siswa Dianggarkan, Segini Jumlahnya
BACA JUGA:KPU Undang Seluruh Parpol, Ini Tujuannya
"Terima kasih atas kerjasama yang baik, ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah dan pihak swasta untuk membantu masyarakat," tuturnya.
Masyarakat menyambut baik kegiatan ini, dengan harapan agar pasar murah terus dilakukan secara berkala.