Guru dan Walid Murid di Rejang Lebong Harus Melakukan Ini

Senin 20 Nov 2023 - 21:06 WIB
Reporter : Ari Afriko
Editor : Novriyanto

CURUP, BE - Bupati Rejang Lebong, Drs H Syamsul Effendi MM berharap antara orang tua atau walid murid dengan guru-guru yang ada di sekolah untuk saling bersinergi dalam mendidik anak-anak di Rejang Lebong.

"Saya harap kedepannya antara guru dengan orang tua atau walid murid untuk terus saling bersinergi," harap bupati usai menghadiri kegiatan perayaan puncak HUT PGRI ke-78 dan Hari Guru Nasional (HGN) yang digelar di GOR Curup, Senin, (20/11).

Menurut Bupati, sinergi antara orang tua atau walid murid dengan guru-guru sangat penting.  Sebab jangan sampai karena kurangnya sinergi, sehingga saat guru mendisiplinkan anak agar mereka lebih baik lagi kedepannya  ditentang atau tidak disetujui oleh orang tua dan orang tua mendemo para guru.

"Orang tua menitipkan anaknya ke sekolah, agar anak menjadi lebih baik lagi kedepannya," papar Bupati.

Selain itu, dengan memberikan pendidikan kepada anak. Hal tersebut merupakan upaya untuk mepersiapkan anak-anak sebagai generasi penerus yang akan menyambut tongkat estapet pemerintahan yang akan datang.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Syamsul juga berharap, kepada seluruh guru yang ada di Kabupaten Rejang Lebong tetap solid dan eksis dala menjalankan tugasnya dengan rasa tanggungjawab yang tinggi dengan penuh keikhlasan.

"Banyak yang kita harapkan kepada guru, karena guru-guru ini yang akan mencerdaskan anak kita sehingga Indonesia maju dan tangguh," kata Bupati.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengungkapkan, pihaknya akan terus berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan guru. Salah satunya adalah akan segera dicarikannya tunjangan sertifikasi bagi guru-guru di Kabupaten Rejang Lebong.

"Dalam waktu dekat tunjungan sertifikasi triwulan III dan IV akan segera cair dan tanpa potongan," terang Bupati.

Kemudian sebagai kado HGN dan HUT PGRI tahun 2023 ini, Bupati Rejang Lebong memberikan kesempatan kepada para guru yang telah bertugas lebih dari 10 tahun untuk mengajukan usul menjadi calon kepala sekolah (Cakep).

"Besok bisa sampaikan usulan ke BKPSDM, tapi syaratnya harus sesuai aturan, karena saya yakin banyak guru yang bercita-cita menjadi kepala sekolah, sehingga kita beri kesempatan," kata Bupati.

Kemudian Bupati juga mengingatkan, bahwa guru adalah susuh figur yang harus bisa digugur dan ditiru. Oleh karena itu, bupati berpesan, agar para guru untuk selalu bisa menjadi penampilan seperti dengan berpakaian rapi dan bersih serta berprilaku baik.(251)

 

Kategori :