Harianbengkuluekspress.id-Bupati Kaur H Lismidianto SH MH mengajak semua pihak untuk bersinergi dan berperan aktif dalam melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran di Kabupaten Kaur.
Hal ini disampaikan Bupati Kaur saat membuka sosialisasi dan edukasi pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran yang digelar Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kaur di aula lantai tiga Setda Kaur, Selasa 3 Desember 2024.
“Pencegahan kebakaran ini tidak bisa dilakukan sendiri dan butuh peran semua pihak. Harapan kita dengan peran semua pihak ini kebakaran dapat dicegah dan sampai kita menjadi korban si jago merah yang bisa melahap segalanya,”kata Bupati.
Dikatakan Bupati, dimana Kabupaten Kaur sering terjadi baik kebakaran rumah, gedung/bangunan, kebakaran lahan perkebunan lahan pertanian, kebakaran hutan dan lain-lain yang sangat merugikan yang berdampak pada ekonomi, sosial, bahkan kesehatan.
BACA JUGA:Dimediasi Polres Kaur, Portal PT DSJ Dibuka Warga
BACA JUGA:DD untuk Kaur Turun Rp 8 Miliar, Desa Ini Terbesar
Untuk itu dengan sosialisasi ini dapat mencegah terjadinya kebakaran, baik itu rumah/pemukiman, perkebunan serta kebakaran hutan.
Oleh sebab itu peran aktif semua pihak terutama peran masyarakat baik di tingkat desa maupun kelurahan dapat memahami tentang bahaya kebakaran.
“Tentunya dengan sosialisasi ini dapat memberikan pengetahuan kepada peserta, sehingga dapat membantu upaya dalam pencegahan kebakaran, karena hal ini bukan tanggung jawab pemerintah saja tapi juga tanggung jawab masyarakat pada umumnya. Juga kepada peserta sosialisasi agar dapat mengikuti dengan sungguh-sungguh,”tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Damkar Kaur Arsal Adelin M Pd menyampaikan, dimana kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan untuk pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran di Kabupaten Kaur.
Kegiatan diikuti oleh perwakilan masing-masing di 15 Kecamatan dan pihak terkait. Melalui sosialisasi ini ia mengajak semua elemen harus terus berjaga dan waspada dan berupaya mengantisipasi berbagai kemungkinan sedini mungkin, sehingga peristiwa kebakaran gedung, rumah dan hutan tidak terjadi lagi di Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:Amankan Pleno, Polres Kaur Kerahkan 189 Personel
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, BPBD Siaga, Ini Kawasan Rawan Longsor di Kabupaten Kaur
“Untuk tahun 2024 ini ada 8 kasus kebakaran terjadi diantaranya 4 rumah atau gedung dan 4 kasus kebakaran lahan atau hutan. Dengan sosialisasi ini kita mengharapkan agar seluruh pihak dapat melakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran di Kaur ini,”tandasnya.(Airullah)