Lebong Bencana Lagi, Jalan Longsor, Akses Terputus, Mobil pun Terseret ke Jurang

ERICK/BE MASUK JURANG: 1 unit mobil yang terserat material longsor, masuk ke dalam jurang dengan ketinggian lebih kurang 10 meter.--

Harianbengkuluekspress.id – Masih tingginya intensitas hujan di Kabupaten Lebong, mengakibatkan musibah longsor kembali terjadi. 

Kali ini terjadi pada hari Jumat, 26 April 2024 sekitar pukul 15.00 WIB, di Desa Kota Donok Kecamatan Rimbo Pengadang.

Bahkan tanah longsor menyeret 1 unit mobil jenis Toyota Avanza ke dalam jurang dengan ketinggian lebih kurang  10 meter yang dikemudikan oleh Okri yang bekerja sebagai pegawai honorer di Klinik Medika Bhayangkara Polres Lebong.

Seperti yang disampaikan salah seorang warga Rimbo Pengadang, Apri bahwa memang intensitas hujan saat ini masih tinggi, sehingga mengakibatkan tanah di jalan lintas penghubung Kabupaten Lebong dengan Kabupaten Rejang Lebong, kembali tertutup oleh material longsor.

BACA JUGA:Teddy Rahman Dapat Restu Keluarga Besar untuk Maju Sebagi Ini

BACA JUGA: Jobfit Tuntas, Pemkot Lapor ke KASN

“Akibatnya pengguna kendaraan baik dari Lebong atau sebaliknya tidak bisa melintas,” sampainya, Jumat 26 April 2024.

Ditambahkan Apri, material longsor berupa tanah, bebatuan air dan pohon besar menutup jalan dengan panjang lebih dari 10 meter dengan ketinggian lebih dari 2 meter. Bahkan 1 unit mobil berwarna silver terseret material longsor dan masuk kedalam jurang yang ketingiannya mencapai 10 meter.

“Alhamdulillah, pengemudi selamat katanya pengemudi sempat keluar sebelum mobil jatuh,” ucapnya.

Kapolres Lebong AKBP Awilzan SIK melalui Kasubsi PIDM Humas AIPDA Syaiful Anwar mengatakan bahwa pengemudi mobil yang masuk ke dalam jurang akibat terserat material longsor sendiri memang pegawai honor di Klinik Medika Bhayangkara Polres Lebong.

“Ia itu pegawai di lingkup Polres Lebong,” ujarnya.

BACA JUGA:Damkar Terlambat, Rumah Ludes, Ini Lokasinya

Untuk saat ini ucap Syaiful, masyarakat bersama tim gabungan bergotong royong memotong kayu dan bambu yang menutup jalan. Sementara untuk material tanah dan batu, harus menggunakan alat berat.

“Perlu alat berat untuk membersihkan material longsor,” tuturnya.

Tag
Share