Garuda Indonesia Ubah Rute Pemulangan Jemaah Haji, Berikut Daftar 46 Kloter Terdampak

Direktur Layanan Haji Luar Negeri, Subhan Cholid-istimewa/bengkuluekspress-

Tidak berhenti disana, perubahan rute pemulangan juga berdampak pada  layanan akomodasi, konsumsi dan transportasi. 

Diperparah peribahan tidak sesuai dengan ketentuan ta'limatul hajj yang mengharikan perjalanan haji satu rute.  Jika kedatangan melalui Madinah, maka kembali melalui Jeddah dan sebaliknya. Ini semua diatur secara sistem di e-hajj. 

BACA JUGA:PPG Guru PAI di Sekolah Umum Segera Dibuka, Berikut Syarat dan Kuota Masing-masing Provinsi

BACA JUGA:Digelar Akhir Juni di 48 LPTK PTKIN, Sistem PPG Guru PAI di Sekolah Umum Beda, Ini Penjelasannya

Masih dikatakannya, hari pertama pasca perubahan rute,   ada 6 kloter yang semuanya terjadi keterlambatan karena tim e-hajj dari Kementerian Haji dan Umrah harus mengubah sistem khusus untuk 46 kloter tersebut. 

Waktu keberangkatan juga harus dimajukan 24 jam lebih cepat agar jemaah memiliki waktu untuk beristirahat.

Berikut 46 kloter  terdampak perubahan rute dan jadwal kepulangan oleh Garuda Indonesia. 

1. Embarkasi Banjarmasin (BDJ): BDJ 1, BDJ 2, BDJ 4, dan BDJ 7;

2. Embarkasi Balikpapan (BPN): BPN 1;

3. Embarkasi Medan (KNO): KNO 2, KNO 3, KNO 4, KNO 7, KNO 8, dan KNO 9;

4. Embarkasi Padang (PDG): PDG 3, PDG 6, dan PDG 8;

5. Embarkasi Solo (SOC): SOC 1, SOC 2, SOC 3, SOC 5, SOC 10, SOC 11, SOC 15, SOC 16, SOC 17, SOC 19, SOC 20, SOC 21, SOC 23, SOC 24, SOC 25, SOC 26, SOC 29, SOC 30, SOC 31, SOC 33, SOC 34, SOC 35, SOC 36, dan SOC 38;

6. Embarkasi Makassar (UPG): UPG 1, UPG 3, UPG 5, UPG 7, UPG 8, UPG 10, UPG 13, UPG 14. (**) 

Tag
Share