Dua Sungai Meluap, Warga Diminta Waspadai Ini
Kepala BPBD Mukomuko, Ruri Irwandi--
harianbengkuluekspress.id - Sejak beberapa hari terakhir hujan deras terjadi di wilayah Kabupaten Mukomuko hingga menyebabkan Sungai Manjuto dan Selagan meluap. Dampaknya merendam rumah dan jalan di dua kecamatan di daerah tersebut. Warga yang berdomisili di bantaran sungai diminta untuk mewaspadai banjir susulan yang kemungkinan masih bisa terjadi di wilayah tersebut.
”Warga tetap waspada karena masih ada hujan dengan intensitas tinggi melanda wilayah ini dan tidak menutup kemungkinan menyebabkan banjir susulan,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Ruri Irwandi melalui Kepala Bidang Kedaruratan Ahmad Hidayat Syah dikonfirmasi BE, Minggu 6 Oktober 2024.
Dikatakannya, hingga saat ini (kemarin,red) pihaknya baru menerima laporan terkait satu bangunan rumah warga yang terdampak banjir di wilayah Desa Sido Makmur Kecamatan Air Manjuto sejak Sabtu malam (5/10). Banjir yang berasal dari luapan sungai merendam rumah Mulyono warga Desa Sido Makmur yang berada dekat dengan gereja. Pihaknya meminta Mulyono untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi untuk mengantisipasi banjir susulan karena kemungkinan hujan lebat masih melanda wilayah ini.
"Ada ruas jalan yang berada di wilayah Kecamatan Teras Terunjam yang terendam banjir dan banjir yang merendam jalan ini menyebabkan satu unit sepeda motor hanyut," ujarnya.
BACA JUGA: Penerima PIP Tak Wajib Diberikan Sertifikat
BACA JUGA:Polda Gandeng Diknas Berantas Geng Motor, Tetapkan Sanksi Bagi Pelajar
Untuk itu, katanya, warga harus waspada dan jangan melintas di jalan yang terendam banjir karena dapat membahayakan keselamatan jiwa dan kendaraan.
“Tidak ada korban jiwa dampak dari banjir tersebut,” katanya.
Ia juga menyebutkan, mayoritas wilayah di daerah ini rawan banjir karena berada dekat bantaran Sungai Manjuto, Sungai Selagan, Sungai Bantal, dan Sungai Muar. Puluhan titik banjir itu berada di Kecamatan V Koto dekat cucian Talang Sakti, titik banjir di Kecamatan Lubuk Pinang di Desa Lubuk Pinang, Desa Rawa Mulya di XIV Koto dan Desa Kota Praja Kecamatan Air Manjuto. Kemudian di Kecamatan Kota Mukomuko berada di Desa Pondok Batu, Tanah Rekah, dan Tanah Harapan, serta beberapa desa di Kecamatan Penarik. Kemudian di Desa Pondok Kopi Kecamatan Teraas Terunjam, Desa Sungai Gading Kecamatan Selagan Raya, lalu beberapa desa di Kecamatan Teramang Jaya, Desa Karya Mulya Kecamatan Pondok Suguh. Kecamatan Ipuh titik banjir berada di Desa Semundam, Pulau Makmur, Desa Air Buluh, Desa Talang Rio dan beberapa desa lain di Kecamatan Air Rami.(budi)