31 Cakada di Bengkulu Bertarung Sengit, Pengamat Beberkan Kunci Raih Kemenangan

Pengamat Politik Bengkulu, Drs Heri Supriyanto MSi-IST/BE-

Beberapa diantaranya, yakni memetakan pemilih, setiap paslon baik gubernur, bupati, maupun wali kota wajib mengetahui siapa yang mereka targetkan sebagai pemilihnya, dan bagaimana menjangkau kelompok-kelompok tertentu agar bisa memenangkan hati pemilih.

"Memahami demografi pemilih serta kebutuhan dan aspirasi mereka sangat penting," kata Heri kepada Bengkulu Ekspress.

Selain itu, kampanye yang efektif menjadi salah satu faktor yang tak kalah penting. Di era digital ini, strategi kampanye yang tepat akan memberikan keuntungan besar bagi kandidat yang dapat memanfaatkannya secara optimal.

"Penggunaan media sosial dan komunikasi langsung dengan masyarakat dapat meningkatkan visibilitas pasangan calon," lanjut Heri. 

Ia menambahkan, jaringan partai yang kuat dan dukungan dari partai koalisi menjadi salah satu kekuatan utama dalam Pilkada. 

Heri menekankan bahwa mesin partai harus bekerja dengan maksimal untuk mendukung calon yang mereka usung. 

"Tanpa jaringan partai yang solid, peluang calon untuk menang akan berkurang," jelasnya.

Lebih jauh, Heri menyebutkan bahwa visi dan program kerja yang jelas. Sehingga memiliki daya tarik tersendiri bagi para pemilih. Kandidat yang mampu menyusun rencana kerja yang realistis dan relevan dengan kebutuhan masyarakat cenderung mendapatkan dukungan yang lebih besar. 

"Pemilih akan memilih calon yang dianggap mampu membawa perubahan nyata," tambahnya.

Salah satu faktor yang juga menentukan adalah popularitas calon. Kandidat yang sudah dikenal luas dan memiliki rekam jejak yang baik di masyarakat akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan pemilih. 

"Calon yang populer, terutama di kalangan masyarakat lokal, memiliki peluang lebih besar untuk menang," ungkap Heri.

Namun, popularitas saja tidak cukup. Mengangkat isu-isu relevan yang menyentuh kehidupan masyarakat, seperti infrastruktur, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, juga memainkan peran penting dalam menarik perhatian pemilih. 

"Isu yang dekat dengan kehidupan sehari-hari pemilih akan menjadi daya tarik tersendiri," katanya.

Heri juga menyoroti pentingnya debat dan penampilan publik. Menurutnya, performa kandidat di hadapan publik, termasuk dalam debat, dapat mempengaruhi persepsi pemilih.

"Debat memberikan kesempatan bagi pemilih untuk melihat sejauh mana calon memahami masalah dan menawarkan solusi konkret," jelasnya.

Tag
Share