Membuat Pupuk Organik Cair dari Limbah Tahu, Begini Caranya
Limbah tahu dapat dijadikan sebagai bahan untuk membuat pupuk organik cair-ilustrasi/Bengkuluekspress-
2. Tambahkan Gula Merah atau Molase: Larutkan gula merah atau molase ke dalam sedikit air, lalu masukkan ke dalam limbah tahu. Ini berguna sebagai sumber makanan untuk mikroorganisme yang membantu proses fermentasi.
3. Tambahkan EM4 atau MOL: Tuangkan EM4 atau MOL ke dalam campuran, kemudian aduk hingga semua bahan tercampur merata.
4. Fermentasi: Tutup ember dengan kain atau plastik, lalu biarkan berfermentasi di tempat teduh selama 7–10 hari. Setiap dua hari sekali, buka tutup ember sebentar untuk melepaskan gas hasil fermentasi, lalu tutup kembali.
5. Cek Kematangan Pupuk: Setelah sekitar 7–10 hari, pupuk cair akan mengeluarkan aroma fermentasi yang khas. Jika aroma terlalu menyengat, berarti proses fermentasi belum sempurna dan perlu dibiarkan lagi beberapa hari.
BACA JUGA:Pupuk Cair dari Air Kunyit, Ini Manfaatnya Bagi Tanaman
BACA JUGA:Pupuk dari Air Jahe, Ini Manfaatnya Bagi Tanaman
Cara Penggunaan Pupuk Cair dari Limbah Tahu :
- Penyemprotan Daun: Encerkan pupuk cair dengan air (1:10) dan semprotkan ke daun pada pagi atau sore hari.
- Penyiraman Tanah: Encerkan pupuk cair dengan air (1:5) dan siramkan ke tanah di sekitar tanaman.
Pupuk cair dari limbah tahu ini cocok digunakan untuk tanaman sayuran dan tanaman hias, karena kandungan nutrisinya dapat membantu meningkatkan kesuburan dan ketahanan tanaman.(**)