Bobol Rumah, 2 Warga BS Dibekuk, Ini yang Dicurinya

Reporter: Renald |

Editor: Asrianto |

Rabu , 08 Jan 2025 - 07:09

Dua pelaku pencurian yang berhasil diamankan Sat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, Selasa 7 Januari 2025.-Renald/Bengkuluekspress-

Terkait motif pelaku, AKP Doni menjelaskan bahwa pelaku memanfaatkan situasi sepi di sekitar rumah korban. Pelaku beraksi dengan cepat setelah merasa lingkungan sekitar aman.

"Ini merupakan modus yang sering digunakan oleh residivis,” terangnya.

Kini, kedua pelaku diamankan di Polres Bengkulu Selatan untuk proses hukum lebih lanjut.

“Pelaku kami jerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan. Ancaman hukumannya maksimal lima tahun penjara,” tutup Doni.

Polres Bengkulu Selatan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melaporkan segera setiap kejadian mencurigakan di lingkungan sekitar. (Renald)

bobol rumah, 2 warga bs dibekuk, ini yang dicurinya                            harianbengkuluekspress.id – kasus pencurian dengan pemberatan kembali terjadi di desa ulak lebar, kecamatan pino, kabupaten bengkulu selatan. kedua pelaku berhasil dibekuk.
tim reskrim polres bengkulu selatan berhasil menangkap dua pelaku, salah satunya diketahui sebagai residivis.
kasat reskrim polres bengkulu selatan, akp doni juniansyah sm menjelaskan kronologi penangkapan pada senin 6 januari 2025 malam.
 sebelumnya didapatkan informasi bahwa pelaku berada di sebuah warung di desa ketaping, kecamatan manna. 
baca juga:besok, kpu seluma tetapkan bupati terpilih
baca juga:kulit apel baik untuk pupuk tanaman, begini cara membuatnya
"mendapatkan informasi tersebut, tim langsung menuju lokasi dan berhasil mengamankan dua orang pelaku,” ujar doni kepada be selasa 7 januari 2025.
lebih lanjut, doni menyampaikan indentitas para pelaku yang berhasil diamankan, yaitu ah  (39) warga desa batu kuning, kecamatan ulu manna dan jn  (30) warga desa bandar agung kec ulu manna. 
para pelaku telah mengakui perbuatannya dan saat ini telah mendekam di sel tahana polres bengkulu selatan.
"pelaku mengincar rumah korban, sri ratna dewi tarigan (43), seorang pns, dengan cara memantau situasi sekitar sebelum mencongkel jendela rumah menggunakan pisau," sampainya.
doni mengatakan personel sat reskrim polres bs berhasil menemukan barang bukti berupa kotak handphone xiaomi redmi note 13 pro 5g. pelaku juga mengakui telah mengambil uang tabungan anak korban. 
"diperkirakan total kerugian korban mencapai rp7 juta,” tambahnya.
lebih jauh doni menyampaikan bahwa korban menyadari pencurian saat bangun pagi dan mendapati tas kecil serta handphone milik anaknya berserakan di lantai dapur. ia mengatakan saat korban memeriksa jendela belakang rumahnya, ternyata sudah terbuka.
"setelah pelaku mengecek kondisi rumah, uang tabungan anaknya juga dilaporkan hilang,” ungkap korban.
terkait motif pelaku, akp doni menjelaskan bahwa pelaku memanfaatkan situasi sepi di sekitar rumah korban. pelaku beraksi dengan cepat setelah merasa lingkungan sekitar aman. 
baca juga:10 ribu nib diterbitkan dpmptsp, ini manfaat bagi pelaku usaha miliki nib
baca juga:baru selesai, proyek pupr di tebat monok kepahiang amblas 
"ini merupakan modus yang sering digunakan oleh residivis,” terangnya.
kini, kedua pelaku diamankan di polres bengkulu selatan untuk proses hukum lebih lanjut.
“pelaku kami jerat dengan pasal 363 kuhp tentang pencurian dengan pemberatan. ancaman hukumannya maksimal lima tahun penjara,” tutup doni.
polres bengkulu selatan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melaporkan segera setiap kejadian mencurigakan di lingkungan sekitar. (renald)