Raker Dengan Mendikdasmen, Komite III DPD RI Dukung Kebijakan SPMB

Komite III DPD RI Rakor bersama Mendikdasmen terkait SPMB -istimewa/bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Perubahan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) mendapat dukungan DPD RI.
Dukungan itu disampaikan rapat kerja bersama Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI terkait perubahan mendasar dalam sistem penerimaan murid baru tahun 2025.
Diketahui, ada beberapa perubahan yang akan diterapkan pada SPMB, perubahan tersebut seperti persentase dan perbaikan dari masing-masing jalur secara lebih proporsional dan berkeadilan dengan memperhatikan kemampuan dan kondisi sekolah negeri dan sekolah swasta.
Anggota Komite III DPD RI dari Maluku Utara, Hasby Yusuf, mengucapkan apresiasi atas nama stakeholder pendidikan dan guru di daerah, untuk masukan yang telah direspons oleh pemerintah.
BACA JUGA:BREAKING NEWS; Kantor Dinas PUPR-HUB Digeledah Kejari, Diduga Dalami Kasus Ini
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Pagi Ini, Selasa 4 Februari 2025, Menguat Terhadap Dolar AS
"Terkait penerimaan murid baru, termasuk zonasi menjadi domisili dan pemerataan sekolah negeri dan swasta, Pak Menteri telah memulai suatu aura positif untuk kebijakan pendidikan kita,” ucapnya.
Di sisi lain, Anggota Komite III DPD RI dari Jawa Timur, Lia Istifhama, juga mengapresiasi berbagai inovasi yang dilakukan Kemendikdasmen.
"Kami mengapresiasi konsep deep learning, swakelola dalam rehabilitasi sekolah, dan teknis pelaporan guru. Kemudian kebijakan pembatasan siswa di sekolah negeri dan pemerataan dengan sekolah swasta pun sangat luar biasa," urainya.
Dengan berbagai kebijakan ini, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah berharap dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif, transparan, dan berkeadilan bagi seluruh peserta didik serta tenaga pendidik di Indonesia.
Pada kesempatan itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Muti memaparkan perubahan sistem SPMB menjelaskan bahwa untuk jenjang SD, sistem penerimaan masih akan mengikuti mekanisme yang berlaku saat ini.
BACA JUGA:Prediksi BMKG, Daerah yang Alami Hujan Lebat Hari Ini, Selasa 4 Februari 2025, Waspadalah!
"Namun untuk tingkat SMP ada perubahan menyangkut presentasi masing-masing jalur domisili, prestasi, afirmasi, dan mutasi berdasarkan kajian kami. Kemudian, jenjang SMA akan dilaksanakan dengan sistem rayonisasi,” urainya.