Perawatan 19 CCTV Berkala, Segini Anggaran yang Disiapkan Pemda Kota Bengkulu
RIO/BE Petugas monitoring centre Dinas Kominfo Kota Bengkulu memantau aktivitas masyarakat melalui kamera pengawas CCTV yang terpasang di sejumlah titik strategis Kota Bengkulu.--
Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melaksanakan perawatab 19 unit closed circuit television (CCTV) atau kamera pengawas. Dengan total anggaran yang disiapkan Rp 50 juta selama 2025, guna pengawasan keamanan dan kelancaran lalu lintas di Kota Merah Putih ini.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Bengkulu, Gita Gama Raniputera menyebutkan, terdapat 40 titik CCTV yang terpasang, namun hanya 19 unit yang masih berfungsi dengan baik.
"Sekarang ini, anggaran yang tersedia itu hanya sebesar Rp 50 juta untuk 2025 ini. Anggaran ini tentunya jauh lebih sedikit di bandingkan dengan tahun 2024 lalu yang mencapai Rp 200 juta," ucapnya, Kamis, 6 Februari 2025.
Dia menerangkan, bahwa pihaknya telah berupaya melakukan pemeliharaan rutin, beberapa CCTV yang mengalami kendala teknis. Seperti, adanya gangguan listrik dan juga masalah jaringan internet yang mempengaruhi kinerjanya.
BACA JUGA:Pensiun Bukan Akhir Pengabdian, Ini Kata Ketua Pepabri Provinsi Bengkulu
"Keberadaan CCTV di sejumlah titik yang ada di Kota Bengkulu, sangat penting untuk membantu mengawasi keamanan dan juga kelancaran lalu lintas," terang Gita.
Ia juga menyebutkan, CCTV ini sangatlah membantu pihak aparat kepolisian dalam melakukan penindakan hukum. Dengan anggaran yang terbatas ini, Pemkot tetap berusaha memantau, serta memperbaiki CCTV yang ada.
"Pemkot berharapadanya perhatian lebih diberikan agar fasilitas tersebut pun dapat berfungsi maksimal demi kenyamanan dan keselamatan warga," katanya.
Sebelumnya juga, Diskominfo mengajukan penambahan jumlah pemasangn satu unit kamera pengawas ke Pemkot Bengkulu guna mempermudah dalam memberikan pelayanan publik.
BACA JUGA:Sidang Korupsi Perumahan Subsidi Benteng, Konsumen Fiktif Rugikan Negara Rp 4,3 Miliar
"Untuk usulan penambahan 25 kamera pengawas itu nantinya akan dipasang di sejumlah titik strategis yang ada di kota guna mempermudah pemerintah di dalam memberikan pelayanan publik seperti jika terjadi kecelakaan maupun sebagainya," bebernya.
Sebab, penggunaan atau pemanfaatan kamera pengawas tersebut juga akan bekerjasama dengan pihak kepolisian.
"Untuk operasionalnya dan pemantauan, serta perawatan itu di Diskominfo, tetapi kita sendiri sudah melakukan kerja sama dengan pihak kepolisian, karena di dalam rangka pemanfaatan hasil dari alat CCTV yang kita punya," tandasnya. (Bhudi Sulaksono)