Pembacok IRT di Kedurang Seorang Duda, Ternyata Begini Kepribadiannya

Reporter: Renald |

Editor: Asrianto |

Selasa , 13 Feb 2024 - 08:02

Pelaku pembacokan MK (38) terhadap seorang IRT tetangganya ternyata seorang duda berhasil dibekuk personil Polsek Kedurang, Senin 12 Februari 2024.-Renald/Bengkulu Ekspress-

Peristiwa berdarah yang dialami IRT dengan pelaku seorang duda yang tetangganya sendiri tersebut terjadi Senin pagi sekira pukul 05;30 WIB.Saat itu Korban sedang menyapu di teras depan rumahnya.

Namun, ketika korban hendak masuk ke dalam rumahnya, tiba-tiba datang pelaku dan langsung melakukan pembacokan dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis kuduak dari arah belakang korban.

Akibatnya, korban mengalami serius di bagian pinggang sampai ke perut depan korban. Bahkan usun korban sampai terurai keluar.

Setelah itu, korban langsung berteriak meminta tolong dengan suaminya. Setelah itu, pelaku melarikan diri.

Mendengar teriakan tersebut, suami korban yang ada didalam rumah langsung keluar untuk melihat kondisi dari korban.

Melihat istrinya terluka, suami korban kaget dan kemudian dengan bantuan warga langsung membawa korban ke puskesmas Sulau.

Setelah itu, korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Hasanuddin Damrah (RSUDHD) Manna BS. (Renald)

pembacok irt di kedurang seorang duda, ternyata begini kepribadiannya                            harianbengkuluekspress.id - senin 12 februari 2024 pagi, masyarakat desa air sulau, kecamatan kedurang ilir dihebohkan dengan peristiwa pembacokan yang dialami seorang ibu rumah tangga (irt),
listi harkusuma (52) dibacok oleh tetangganya sendiri mk (38) dan saat ini sudah ditangkap polisi dan sudah diamankan di sel mapolsek kedurang.
kepala desa (kades) air sulau, sri mulyati mengaku pihaknya belum mengetahui penyebab pembacokan yang dilakukan dan dialami warganya.
sebab, sejauh ini pelaku tidak pernah menunjukan gelagat aneh kepada korban. 
baca juga:dibacok tetangga, begini kondisi irt di kedurang sekarang
baca juga:breaking news, irt di kedurang dibacok tetangga, pelaku langsung diciduk polisi, begini kronologinya
"kalau dendam atau ada cekcok saya rasa tidak. soalnya saya sudah ke rumah korban dan pelaku. tidak ada kabar adanya cecok penyebab peristiwa tersebut," ungkap sri. 
sri juga mengungkapkan pelaku pembacokan mk belum pernah menjelani pemeriksaan kejiwaan.
sehingga, pihaknya belum belum bisa menyebutkan pelaku merupakan orang dengan gangguan jiwa (odgj) atau bukan.. 
"kami tahunya palaku orangnya  pendiam dan tidak pernah sebelumnya dipenjara dan nanti akan menjalani pemeriksaan kejiwaan," ungkapnya. 
pelaku mk yang dikenal pendiam juga berstatus duda. mk juga lebih sering tinggal sendiri di rumah karena orang tua dari pelaku seorang petani yang berkebun di luar bs. 
"orang tuanya saat ini sedang pulang karena akan melakukan pencoblosan pada 14 februari nanti. tetapi tetap orang tuanya juga belum tahu jelas motif mk melakukan tindakan kekerasan fisik kepada tetangganya," pungkasnya.
kapolres bs, akbp florentus situngkir sik melalui kapolsek kedurang, iptu erik fahreza sh juga mengaku motif pembacokan tersebut masih didalami oleh polsek kedurang. 
"pelaku sudah kami amankan, untuk motifnya masih kami dalami," kata erik.
peristiwa berdarah yang dialami irt dengan pelaku seorang duda yang tetangganya sendiri tersebut terjadi senin pagi sekira pukul 05;30 wib.saat itu korban sedang menyapu di teras depan rumahnya.
namun, ketika korban hendak masuk ke dalam rumahnya, tiba-tiba datang pelaku dan langsung melakukan pembacokan dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis kuduak dari arah belakang korban.
akibatnya, korban mengalami  serius di bagian pinggang sampai ke perut depan korban. bahkan usun korban sampai terurai keluar.
baca juga:amalkan doa ini, insya allah anak rajin shalat
baca juga:pedagang di tepi jalan segera ditertibkan, ini warning pemda kota bengkulu
setelah itu, korban langsung berteriak meminta tolong dengan suaminya. setelah itu, pelaku melarikan diri.
mendengar teriakan tersebut, suami korban yang ada didalam rumah langsung keluar untuk melihat kondisi dari korban. 
melihat istrinya terluka, suami korban kaget dan kemudian dengan bantuan warga langsung membawa korban ke puskesmas sulau.
setelah itu, korban dirujuk ke rumah sakit umum daerah hasanuddin damrah (rsudhd) manna bs. (renald)