262 Mahasiswa Ikuti Kampus Mengajar,Ini Pernyataan Mendikbudriset Dikti

Reporter: Bhudi Sulaksono |

Editor: Zalmi Herawati |

Senin , 19 Feb 2024 - 22:01

Budhi//BE Kepala BPMP Bengkulu secara simbolis melepas peserta program kampus merdeka angkatan tujuh di aula BPMP Bengkulu.--

Harianbengkuluekspress.id - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, melepas peserta Program Program Kampus Mengajar (PKM) angkatan tujuh. Program kampus mengajar ini salah satu program unggulan dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, yang telah memberikan dampak pembelajaran di satuan pendidikan.

Mendikbud menyebutkan ada kurang lebih 32 ribu mahasiswa berasal dari berbagai universitas negeri dan swasta tersebar di seluruh pelosok negeri.Proses pelepasan itu dilakukan secara daring dan juga luring secara serentak se-Indonesia.Di Provinsi Bengkulu sendiri, prosesi pelepasan dlakukan di aula Soekarno Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) provinsi yang mana turut dihadiri kepala dinas, kepala sekolah dan juga perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Bengkulu.

Ada 262 mahasiswa dari enam perguruan tinggi negeri dan swasta di Provinsi Bengkulu yakni Universitas Bengkulu, Universitas Muhammadiyah, Universitas Dehasen, Universitas Pat Petulai Rejang Lebong, Stikes Tri Mandiri Sakti Bengkulu dan Universitas Prof Dr Hazairin SH serta PGRI Silam Pari Lubuk Linggau Sumatera Selatan.

Dalam sambutannya, Menteri Dikbudristek Ri itu mengatakan para mahasiwa tersebut nantinya akan turun ke masing-masing satuan pendidikan yang telah ditentukan untuk meningkatkan inovasi pembelajaran literasi dan numerasi.

"Besar harapan saya untuk para adik-adik mahasiswa yang lolos seleksi ini, bisa mengikuti Program Kampus mengajar angkatan tujuh. Bisa melanjutkan dan memperkuat hasil positif tersebut serta ingin terlibat langsung dalam transformasi pendidikan yang sedang kita tingkatkan bersama," ucapnya melalui zoom meeting, Senin, 19 Februari 2024.

Ia berharap, para mahasiswa yang terpilih dalam program tersebut dapat menjadikan kesempatan ini untuk belajar langsung melalui berbagai persoalan, Yang ditemui di dunia pendidikan yang bisa dijadikan panduan untuk melakukan perubahan di masa mendatang.

"Dengan bangga saya melepas 32 ribu mahasiswa untuk mengikuti Program Kampus Mengajar Angkatan ke tujuh ini, berkontribusilah untuk negeri. Dengan Kampus Mengajar bergerak serentak melanjutkan Merdeka Belajar Kampus Merdeka," tuturnya.

Sementara itu, Kepala BPMP provinsi, Dra Widyati Rosita MPd menuturkan program kampus mengajar di Provinsi Bengkulu sudah tahun ke tiga. Kali ini, melibatkan sebenyak 262 mahasiswa dari enam perguruan tinggi. Selanjutnya, peserta akan ditugaskan dan disebar di satuan pendidikan jenjang SD, SMP di sepuluh kabupaten/kota.

"Ada 30 dosen pembimbing yang terlibat, mereka dari enam perghuruan tinggi di Bengkulu," demikian jelasnya. (Bhudi Sulaksono)

262 mahasiswa ikuti kampus mengajar,ini pernyataan mendikbudriset dikti                            harianbengkuluekspress.id - menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi (mendikbudristek), nadiem anwar makarim, melepas peserta program program kampus mengajar (pkm) angkatan tujuh. program kampus mengajar ini salah satu program unggulan dari program merdeka belajar kampus merdeka, yang telah memberikan dampak pembelajaran di satuan pendidikan.
mendikbud menyebutkan ada kurang lebih 32 ribu mahasiswa berasal dari berbagai universitas negeri dan swasta tersebar di seluruh pelosok negeri.proses pelepasan itu dilakukan secara daring dan juga luring secara serentak se-indonesia.di provinsi bengkulu sendiri, prosesi pelepasan dlakukan di aula soekarno balai penjamin mutu pendidikan (bpmp) provinsi yang mana turut dihadiri kepala dinas, kepala sekolah dan juga perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di bengkulu.
ada 262 mahasiswa dari enam perguruan tinggi negeri dan swasta di provinsi bengkulu yakni universitas bengkulu, universitas muhammadiyah, universitas dehasen, universitas pat petulai rejang lebong, stikes tri mandiri sakti bengkulu dan universitas prof dr hazairin sh serta pgri silam pari lubuk linggau sumatera selatan.
dalam sambutannya, menteri dikbudristek ri itu mengatakan para mahasiwa tersebut nantinya akan turun ke masing-masing satuan pendidikan yang telah ditentukan untuk meningkatkan inovasi pembelajaran literasi dan numerasi.
baca juga:ribuan warga kaur terima bansos, segini besarannya
baca juga:kemenag cetak 1.880 visa haji, ini dia tujuannya
"besar harapan saya untuk para adik-adik mahasiswa yang lolos seleksi ini, bisa mengikuti program kampus mengajar angkatan tujuh. bisa melanjutkan dan memperkuat hasil positif tersebut serta ingin terlibat langsung dalam transformasi pendidikan yang sedang kita tingkatkan bersama," ucapnya melalui zoom meeting, senin, 19 februari 2024.
ia berharap, para mahasiswa yang terpilih dalam program tersebut dapat menjadikan kesempatan ini untuk belajar langsung melalui berbagai persoalan, yang ditemui di dunia pendidikan yang bisa dijadikan panduan untuk melakukan perubahan di masa mendatang.
"dengan bangga saya melepas 32 ribu mahasiswa untuk mengikuti program kampus mengajar angkatan ke tujuh ini, berkontribusilah untuk negeri. dengan kampus mengajar bergerak serentak melanjutkan merdeka belajar kampus merdeka," tuturnya.
sementara itu, kepala bpmp provinsi, dra widyati rosita mpd menuturkan  program kampus mengajar di provinsi bengkulu  sudah tahun ke tiga. kali ini, melibatkan sebenyak 262 mahasiswa dari enam perguruan tinggi. selanjutnya, peserta akan ditugaskan dan disebar di satuan pendidikan jenjang sd, smp di sepuluh kabupaten/kota.
baca juga:opd diminta buat terobosan dan berinovasi, ini manfaatnya
"ada 30 dosen pembimbing yang terlibat, mereka dari enam perghuruan tinggi di bengkulu," demikian jelasnya. (bhudi sulaksono)