Harga Beras di Bengkulu Bertahan Tinggi, Bulog Lakukan Ini
Harga beras di Kota Bengkulu masih bertahan tinggi.-Istimewa/Bengkulu Ekspress-
Harianbengkuluekspress.id - Harga beras di Kota Bengkulu masih cukup mahal. Bahkan rata-rata harga beras saat ini berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 24 ribu per cupak.
Pedagang Beras di Pasar Panorama Kota Bengkulu, Sumiati mengatakan, harga beras dengan berbagai merek masih mahal sekitar Rp 20 ribu sampai Rp 24 ribu per cupak.
Mahalnya harga beras ini sudah terjadi sejak beberapa bulan terakhir. Padahal sebelumnya harga beras di Bengkulu rata-rata masih di bawah Rp 15 ribu per cupak.
"Kenaikan harga beras ini terjadi sejak beberapa sebulan lalu, dan kemungkinan akan naik lagi," ujar Sumiati, Senin, 29 April 2024.
Ia berharap, pemerintah bisa menyediakan pasokan beras dalam jumlah banyak. Sehingga harga beras bisa mengalami penurunan.
BACA JUGA: 4 Nama Calon Pendamping Teddy, untuk Bupati Seluma
BACA JUGA: Gustianto Didaftarkan Perindo ke Parpol Ini
"Kita berharap harga beras bisa turun dengan mendatangkan pasokan yang banyak di Bengkulu," tutupnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Perum Bulog Bengkulu, Dody Syahrial mengatakan, pihaknya telah menyediakan Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat. Dimana harga beras tersebut dijual pihaknya dengan harga Rp 54 ribu per karung.
"Beras SPHP kami jual dengan harga Rp 54 ribu per karung isi lima kilogram," kata Dody.
Menurutnya, beras SPHP yang dijual oleh Bulog ini merupakan beras berkualitas dan siap pakai. Bahkan peminat beras ini di Bengkulu juga cukup banyak.
"Beras SPHP ini memiliki kualitas yang bagus dan diminati masyarakat di Bengkulu," tuturnya.
Ia mengaku, Bulog bersama Pemerintah daerah di Bengkulu akan berusaha menjaga stabilitas harga bahan pokok khususnya beras. Bahkan pihaknya memastikan pasokan beras di Bengkulu aman dan terkendali.
"Kami akan berusaha menjaga stabilitas harga bahan pokok khususnya beras. Serta memastikan pasokan beras aman dan terkendali," tutupnya.(999)