Komisi III Datangi PDAM, Komitmen Bahas Keluhan Masyarakat Dalam Rapat APBD

Harianbengkuluekspress.id - Pasca terbentuknya Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Kota Bengkulu, saat ini masing-masing komisi melakukan koordinasi kesetiap Organisasi Perangkat Daerah yang menjadi mitra kerjanya. Salah satunya, Komisi III DPRD kota yang berkunjung ke kantor Perumda Tirta Hidayah atau PDAM, Selasa 15 Oktober 2024. 

"Jadi ini bukan agenda inspeksi mendadak (sidak), tetapi silaturahmi karena kita baru terbentuk AKD, jadi kita berkunjung ke mitra dibawah naungan komisi III salah satunya PDAM," ujar Ketua Komisi III, Marliadi.

Dalam pertemuan itu, anggota dewan sekaligus menanyakan beberapa program kerja PDAM. Terutama mengenai capaian kerja dan kendala dalam mendistribusikan air bersih ke masyarakat. 

"Kita juga mendalami beberapa hal yang ada di PDAM dan nanti kita bawa dalam pembahasan di komisi III," ungkapnya. 

Marliadi juga menyampaikan, beberapa keluhan masyarakat terkait distribusi air yang tidak lancar alias sering mati. Kemudian, adanya laporan air keruh sehingga menganggu kenyamanan masyarakat. Persoalan ini umumnya dikarenakan sumber air baku yang memang cukup keruh sedangkan kemampuan mesin/peralatan dipengelohan air PDAM belum mampu mengola secara maksimal. Persoalan ini bakal dibahas lebih lanjut oleh komisi III dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2025. Rencana pembenahan dan optimalisasi pengolahan air harus dilakukan kedepannya. 

BACA JUGA:TPPO Sasar Perempuan dan Anak, Alami Eksploitasi fisik Seksual dan Trauma Mendalam

BACA JUGA:Musim Haji 2025, Kuota Haji BS Berpotensi Ditambah, Begini Kata Kemenag

"Tentu kita juga mendengar berbagai permasalahan mulai dari jaringan, sarana prasana di PDAM perlu perbaikan dan segala macam. Dan faktor lain juga kita diskusikan tetapi itu hanya sekilas karena pendalaman akan kita bawa ke rapat berikutnya," papar Marliadi. 

Direktur Perumda Tirta Hidayah, Samsu Bahari mengatakan pihaknya mengapresiasi pertemuan perdana sejak anggota dewan dilantik. Sebagai PDAM sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini sangat membutuhkan dukungan dari pemerintah kota dan DPRD. 

 Kunjungan ini meningkatkan semangat kami untuk memberikan pelayanan ke masyarakat dalam bidang distribusi air bersih," sampai Samsu Bahari. 

Kedepan pihaknya siap berkolaborasi dan meningkatkan koordinasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi PDAM. 

BACA JUGA:Hasil Penilaian Assesmen Kompetensi Madrasah Indonesia Sudah Bisa DiBuka, Ini Linknya

"Kita sangat butuh support dari anggota DPRD tentunya untuk meningkatkan pelayanan PDAM," imbuhnya. (Medi Karya Saputra)