Harianbengkuluekspress.id – Program Menikah Gratis atau Nikah Balai Gratis yang diadakan oleh Pemerintah Kota Bengkulu akan segera dilaksanakan pada tanggal 6 November 2024 mendatang. Program ini merupakan inisiatif untuk membantu masyarakat kurang mampu yang ingin melangsungkan pernikahan dengan biaya yang ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah. Sejauh ini, sudah ada 7 orang pasangan yang akan menikah.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kota Bengkulu, Dewi Dharma MSi memastikan, acara Program Menikah Gratis akan tetap akan digelar sesuai jadwal yang ditentukan. Sebab sudah ada 7 orang pasangan yang akan menikah.
"Kami sudah siap untuk melaksanakan program ini. Hingga saat ini, sudah ada 7 pasang calon pengantin yang mendaftar dan memenuhi syarat," ujar Dewi, Selasa 22 Oktober 2024.
Program ini memang memiliki kuota terbatas, dengan hanya 10 pasang calon pengantin yang dapat mengikuti. Artinya masih ada kuota 3 pasangan calon lagi. Kuota ini, menurut Dewi, diprioritaskan bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan.
BACA JUGA:Perekaman e-KTP di Rumah Sakit, Dukcapil Kota Bengkulu Layani Adminduk Warga Sakit
"Masih ada 3 kuota tersisa. Kami berharap dalam waktu dekat, peserta yang tersisa dapat melengkapi berkas administrasi mereka," tambah Dewi.
Dalam program Nikah Balai Gratis ini, Pemerintah Kota Bengkulu memberikan sejumlah fasilitas menarik, termasuk rias pengantin dan baju, biaya Kantor Urusan Agama (KUA) atau penghulu, mas kawin, serta pelaksanaan nikah di gedung megah. Semua fasilitas ini diberikan secara cuma-cuma, tanpa dipungut biaya apa pun. Program ini merupakan kolaborasi antara Dinas P3AP2KB dengan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Bengkulu.
"Kami bekerja sama dengan GOW untuk memastikan semua kebutuhan peserta terpenuhi. Ini adalah bentuk perhatian kami kepada masyarakat kurang mampu," kata Dewi.
Sebelumnya, program Nikah Balai Gratis ini sempat tertunda meski alasannya belum diketahui secara pasti. Namun Dewi menegaskan, program ini sudah siap digelar bulan depan, dan masyarakat tak perlu khawatir soal penundaan kembali.
BACA JUGA:Tamsil Cair, TPG Tunggu Rekomendasi, Ini Dia Kendalanya
"Masyarakat tidak perlu khawatir karena program ini akan digelar kembali," tuturnya.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk membantu masyarakat yang kesulitan secara ekonomi namun ingin melangsungkan pernikahan secara sah.
"Banyak pasangan yang ingin menikah tetapi terhalang oleh biaya. Dengan adanya program ini, kami berharap bisa meringankan beban mereka," jelas Dewi.
Pemerintah Kota Bengkulu berharap program ini dapat memberikan dampak positif dan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa.
BACA JUGA:Perekaman e-KTP di Rumah Sakit, Dukcapil Kota Bengkulu Layani Adminduk Warga Sakit