harianbengkuluekspress.id - Menghadapi perubahan cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang mengingatkan masyarakat agar dapat mencegah terjadinya penyakit malaria dan DBD. Mengingat kondisi 2 bulan terakhir, Kabupaten Kepahiang dilanda musim kemarau panjang. Namun beberapa hari belakangan ini, hujan mulai membasahi Kabupaten Kepahiang dengan intensitas ringan-sedang.
Kepala Dinkes Kepahiang, H Tajri Fauzan SKM menuturkan, bahwa peralihan cuaca memang kerap mengundang sejumlah penyakit, salah satunya penyakit malaria dan DBD.
"Beberapa hari ini turun hujan di Kepahiang setelah musim kemarau panjang, kita harus waspada dengan beberapa jenis penyakit yang umum terjadi saat peralihan musim seperti ini diantaranya DBD dan malaria," ujar Tajri.
BACA JUGA:Kulit Kembali Mulus, Perhatikan 6 Kandungan Wajib Dalam Skincare
BACA JUGA: Rencana Bisnis 2025, Bank Fadhilah Tingkatkan Forsi untuk UMKM, Segini Targetnya
Menurut Tajri, penyakit malaria dan DBD memang kerap lebih banyak muncul pada peralihan cuaca seperti ini. Sebab cuaca seperti ini membuat sejumlah ruangan menjadi lembab yang mana memicu berkembangnya nyamuk pembawa penyakit malaria dan DBD. Oleh sebab itu, Tajri mengimbau, agar masyarakat Kabupaten Kepahiang lebih memperhatikan kondisi lingkungan di sekitar rumah.
"Pastikan tidak ada tumpukan sampah ataupun genangan air yang dapat menjadi sarang nyamuk," tutupnya. (doni)