Harianbengkuluekspressbacakoran.co - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu Ika Joni Ikhwan SE MM, mengajak pemuda di Provinsi Bengkulu menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024. Para pemuda khususnya Generasi Z dapat ikut menyukseskan Pemilu dengan menjadi pemilih cerdas dalam Pemilu 2024. Ia juga menekankan pentingnya menjalankan proses pemilihan dengan damai. "Kami dari Dinas Pemuda dan Olahraga selaku leading sector mengajak kepada generasi Z, mari kita sukseskan pemilu ini dengan damai pada 14 Februari nanti," kata Joni, pada sebuah acara yang dihadiri oleh para pemuda, Selasa 30 Januari 2024.
Selain itu, Joni juga menekankan agar Generasi Z tidak golput dalam pemilu mendatang. Ia memotivasi generasi muda tersebut untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak, menyuarakan aspirasi mereka, dan berperan aktif dalam menentukan arah pembangunan Indonesia lima tahun kedepan.
"Manfaatkan betul momen tanggal 14 Februari kita pilih pemimpin kita, kita pilih wakil-wakil rakyat kita agar bisa menentukan masa depan Indonesia 5 tahun kedepan," ujar Joni.
Joni menekankan pemuda agar menjadi pemilih yang cerdas mengingat saat ini ada sekitar 55-60 persen pemilih dalam Pemilu 2024 didominasi oleh Generasi Z dan generasi milenial. Perbedaan mendasar antara keduanya terletak pada batas tahun lahir, dimana Generasi Z lahir pada rentang tahun 1995-2010, sementara generasi Y atau milenial lahir pada rentang waktu antara tahun 1980-1995.
BACA JUGA:Bagikan 26 Motor Penyuluh KB, Ini Pesan Pj Wali Kota Bengkulu
BACA JUGA:Ribuan Honorer Belum Gajian, Ini Dia Penyebabnya
"Karena Jumlah pemuda itu cukup banyak pada Pemilu tahun ini maka mereka harus menjadi pemilih cerdas dan tidak golput," tutur Joni.
Dalam konteks ini, penting bagi generasi muda untuk menyadari peran strategis mereka dalam proses demokrasi. Dengan partisipasi yang aktif, Generasi Z dapat memberikan kontribusi nyata dalam membentuk peta kebijakan dan memilih pemimpin yang mewakili visi mereka untuk kemajuan bangsa.
"Imbauan dari kami ini menjadi panggilan bersama untuk menjaga integritas pemilu dan memastikan terwujudnya pesta demokrasi yang sejuk dan berkeadilan," pungkasnya. (Rewa Yoke)