Harianbengkuluekspress.id- Momen lebaran idul fitri sangat ditunggu-tunggu banyak orang. Sebab, akan ada libur panjang baik itu bagi yang sekolah maupun yang bekerja.
Sehingga, momen tersebut dimanfaatkan untuk mudik atau pulang ke kampung halaman agar bisa kumpul bareng keluarga.
Namun, ada sebagian yang malas untuk mudik. Bukan berarti mereka tidak ada uang untuk ongkos. Akan tetapi karena faktor lain.
Sehingga, banyak diantara perantau lebih memilih bertahan di rantau daripada pulang kampung saat lebaran.
BACA JUGA:Lulus Sarjana langsung Kerja, 5 Jurusan Ini Terbanyak
Ternyata ada 2 faktor yang menyebabkan orang malas mudik saat lebaran. Untuk itu, kita harus berhati-hati agar tidak melakukan 2 faktor tersebut kepada keluarga kita yang ada di rantau.
Jangan sampai karena kita, keluarga kita di rantau menjadi malas mudik. Sehingga, kita terpaksa menahan rasa rindu yang panjang.
Adapun ke-2 faktor yang menyebabkan orang di rantau malas mudik adalah sebagai berikut:
1' Selalu ditanya kapan lulus
Orang yang ada di rantau terutama yang sedang kuliah, mereka kadang suddah capek mendengar pertanyaan kapan lulus.
Padahal mereka sudah berusaha agar bisa secepatnya lulus. Namun, faktor keberuntungan belum berpihak kepadanya. Sehingga, belum juga lulus.
Sehingga, ia lebih memilih bertahan untuk tidak mudik, lantaran khawatir ditanya kapan lulus ketika pulang kampung.
Sebab, pernyataan tersebut sudah sering didengarnya bahkan dirinya sudah bosan mendengar pertanyaan tersebut setiap kali bertemu dengan sanak saudara.
2. Selalu ditanya kapan nikah
Hal sama juga dirasakan oleh orang yang dirantau untuk malas pulang bagi mereka yang jomblo. Mereka sudah capek mendengar pertanyaan serupa.