INA Digital Diluncurkan, Menteri AHY Siapkan Integrasi Layanan Pertanahan

Reporter: Ary |

Editor: Asrianto |

Selasa , 28 May 2024 - 07:09

INA Digital Diluncurkan, Menteri AHY Siapkan Integrasi Layanan Pertanahan-Istimewa/Bengkulu Ekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo telah meluncurkan INA Digital, Government Technology (GovTech) yang menyederhanakan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Peluncuran program INA Digital ini dilakukan di Istana Negara pada Senin 27 Mei 2024.

Dengan diluncurkannya INA Digital, pemerintah tidak boleh lagi menambah aplikasi baru untuk layanan masing-masing.

Presiden berharap INA Digital menjadi satu portal yang memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh layanan pemerintahan.

"Kehadiran birokrasi itu harusnya melayani, bukannya mempersulit dan bukan memperlambat. Sehingga, yang jadi tolok ukur adalah kepuasan masyarakat, manfaat yang diterima masyarakat, kemudahan urusan masyarakat. Tapi bagaimana bisa lebih mudah kalau di kementerian, di lembaga, di pemerintah daerah provinsi kabupaten/kota ini ada kurang lebih 27.000 aplikasi, 27.000 platform yang berjalan sendiri-sendiri," kata Presiden Joko Widodo dalam sambutannya.

Dengan telah diluncurkannya INA Digital tersebut, Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyambut baik program yang dicanangkan Presiden ini.

"Kementerian ATR/BPN sendiri juga tentunya ingin menjadi bagian yang integral karena kita juga punya berbagai layanan publik, termasuk Sertipikat Tanah Elektronik. Dengan begitu kita harapkan ke depan (layanan pertanahan, red) semakin mudah diakses dan sekali lagi semakin baik melayani masyarakat kita," kata Menteri AHY.

AHY optimis INA Digital dapat menghadirkan birokrasi yang semakin melayani dan memudahkan segala urusan masyarakat.(*)

ina digital diluncurkan, menteri ahy siapkan integrasi layanan pertanahan                            harianbengkuluekspress.id- presiden republik indonesia joko widodo telah meluncurkan ina digital, government technology (govtech) yang menyederhanakan sistem pemerintahan berbasis elektronik (spbe).
peluncuran program ina digital ini dilakukan di istana negara pada senin 27 mei 2024.
dengan diluncurkannya ina digital, pemerintah tidak boleh lagi menambah aplikasi baru untuk layanan masing-masing.
presiden berharap ina digital menjadi satu portal yang memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh layanan pemerintahan. 
baca juga:jemaah haji dianjurkan baca doa ini saat menuju wukuf di arafah
baca juga:wujudkan kemakmuran bersama, ahy ajak masyarakat dunia bekerja sama antisipasi kelangkaan air bersih
"kehadiran birokrasi itu harusnya melayani, bukannya mempersulit dan bukan memperlambat. sehingga, yang jadi tolok ukur adalah kepuasan masyarakat, manfaat yang diterima masyarakat, kemudahan urusan masyarakat. tapi bagaimana bisa lebih mudah kalau di kementerian, di lembaga, di pemerintah daerah provinsi kabupaten/kota ini ada kurang lebih 27.000 aplikasi, 27.000 platform yang berjalan sendiri-sendiri," kata presiden joko widodo dalam sambutannya.
dengan telah diluncurkannya ina digital tersebut, menteri agraria dan tata ruang/ kepala badan pertanahan nasional (atr/bpn), agus harimurti yudhoyono (ahy) menyambut baik program yang dicanangkan presiden ini.
"kementerian atr/bpn sendiri juga tentunya ingin menjadi bagian yang integral karena kita juga punya berbagai layanan publik, termasuk sertipikat tanah elektronik. dengan begitu kita harapkan ke depan (layanan pertanahan, red) semakin mudah diakses dan sekali lagi semakin baik melayani masyarakat kita," kata menteri ahy.
baca juga:hadiri ktt wwf bali 2024, ini yang disampaikan ahy pagi ini
baca juga:elon musk luncurkan starlink di indonesia, ahy pastikan kesiapan hak atas tanahnya
ahy optimis ina digital dapat menghadirkan birokrasi yang semakin melayani dan memudahkan segala urusan masyarakat.(*)

Tag

Share