Ratu Kalinyamat Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Ini Sosoknya
Ratu Kalinyamat, Pahlawan Nasional-Istimewa/Bengkulu Ekspress-
HARIANBE - Pada momen hari Pahlawan 10 November 2023, Pemerintah menganugerahkan gelar Pahlawanan Nasional kepada 6 Tokoh tanah air.
Salah satunya, Ratu Kalinyamat, Ia merupakan tokoh historis legendaris wanita yang sangat berjasa untuk daerah Jepara.
BACA JUGA: Update Harga Emas Kamis 9 November 2023, Antan Stagnan dan UBS Naik Tipis
BACA JUGA: Bataha Santiago, Raja Manganitu yang Dianugerahi Pahlawan Nasional, Ini Sosoknya
Ia sangat cerdas, berwibawa, bijaksana, dan pemberani dalam memimpin kekuasaan. Dibawah kepemimpinannya, Jepara semakin berkembang sebagai bandar perdagangan dan pelayaran.
Ratu Kalinyamat juga memegang peranan penting dalam politik, pemerintahan, ekonomi, dan agama.
Ratu Kalinyamat merupakan putri dari Sultan Trenggono yang merupakan penguasa ketiga Kerajaan Demak setelah Pangeran Sabrang Lor dan Raden Patah.
Ratu Kalinyamat memiliki nama asli Retna Kencana. Ia berkuasa sebagai Adipati Jepara yang wilayahnya mencakup Kudus, Pati, Rembang dan Blora.
Ratu Kalinyamat digambarkan sebagai tokoh wanita yang cerdas, berwibawa, bijaksana, dan pemberani. Kewibawaan dan kebijaksanaannya tercermin dalam peranannya sebagai pusat keluarga Kesultanan Demak.
Ratu Kalinyamat menikah dengan Pangeran Hadiri yang merupakan putra Sultan Ibrahim dari Aceh, yang bergelar Sultan Mughayat Syah.
Setelah menikah dengan Ratu Kalinyamat, ia diberi gelar Pangeran Hadiri, yang berarti yang hadir dari Aceh ke Jepara.
Dalam pernikahannya dengan Pangeran Hadiri, Ratu Kalinyamat tidak dikaruniai putra. Ia juga memiliki beberapa anak asuh, diantaranya adiknya sendiri, Pangeran Timur, yang berusia masih sangat muda ketika Sultan Trenggana meninggal.
Pernikahan Ratu Kalinyamat dengan Pangeran Hadiri tidak berlangsung lama. Pangeran Hadiri meninggal pada tahun 1549 karena dibunuh oleh utusan Arya Penangsang.
Pembunuhan terjadi seusai menghadiri upacara pemakaman kakak kandungnya, Sunan Prawoto yang juga tewas di tangan Arya Penangsang.