Tanam 1.000 Pohon Kelapa, Ini Tujuan Penjabat Wali Kota Bengkulu

MEDI/BE Pj Wali Kota, Arif Gunadi saat melakukan penanaman bibit pohon kelapa di kawasan destinasi wisata Pantai Kota Tuo. --

Harianbengkuluekspress.id - Penjabat Wali Kota Bengkulu, Arif Gunadi bersama jajaran pejabat Pemerintah Kota Bengkulu, menanam 1.000 pohon Kelapa di kawasan wisata depan Kota Tuo, Kelurahan Pasar Bengkulu, Senin 12 Agustus 2024. Kegiatan ini diselenggarakan Dinas Pariwisata Kota Bengkulu bersama Pokdarwis Laut Biru kota Tuo.

"Hari ini, Senin, 12 Agustus 2024, dalam rangkaian HUT RI ke-79 Dinas pariwisata bekerja dengan pokdarwis menanam 1.000 pohon kelapa di kawasan pantai," kata Pj Wali Kota, Arif Gunadi. 

Dengan menanam pohon kelapa tersebut menjadi aset bagi kawasan wisata dan menjadikan kawasan wisata semakin asri dan indah. Diperkirakan sekitar 3-5 tahun kedepan pohon kelapa ini bisa dipanen bersama-sama. Pemandangan pun semakin baik dan bisa menarik wisatawan. Tentu dampaknya ada peningkatakan ekonomi masyarakat setempat. 

Pengembangan sektor pariwisata juga menjadi program kerja Pemerintah kota Bengkulu dan melalui Dinas Pariwisata diminta bisa berinovasi dan terus melakukan kegiatan yang sifatnya memberikan dampak pada tingkat kunjungan wisata. 

BACA JUGA: Layanan Publik Jangan Terganggu, Ini Instruksi Sekdaprov Bengkulu Bila ASN Adakan Kegiatan HUT RI,

BACA JUGA:Bangun Monumen Merah Putih, Begini Usulan Anggota DPRRI Dapil Bengkulu

"Kita ingin mendatangkan PAD dari sektor pariwisata ini. Kalau orang banyak berkunjung tentu hotel-hotel penuh, rumah makan ramai, UMKM bisa hidup. Kita harap kegiatan ini bisa ditingkat," jelasnya. 

Dalam kegiatan tersebut, juga dilakukan penyerahan bendera merah putih kepada sejumlah kelompok masyarakat. Diharapkan, bendera itu bisa terpasang dengan baik di lingkungan masyarakat. Selain itu, PJ Wali Kota bersama rombongan pejabat lainnya juga melakukan penarikan pukat ikan milik nelayan. Pukat tersebut berhasil menangkap ribuan ikan yang dibagikan secara gratis. 

"Tadi kita juga menarik pukat/pukek ikan yang sebenarnya sebuah tradisi masyarakat kita dahulu, namun sudah ditinggalkan, maka momen ini kita coba kembangkan kembali sebagai salah satu daya tarik wisata," terang Arif. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota, Amrullah menyampaikan penanaman pohon kelapa hasil sumbangsih masyarakat sebagai wujud kepedulian dalam penghijauan dan melestarikan alam. Sehingga bisa membawa kelangsungan lingkungan hidup yang baik bagi generasi penerus yang akan datang. 

BACA JUGA:Tangkal Hoaks, Jelang Pilkada, Ini Pesan Direktur Sekolah Jurnalisme Indonesia PWI Pusat

"Pohon kelapa ini identik dengan pantai, memiliki banyak manfaat mulai dari akar, batang, daun hingga buahnya. Diharapkan sekitar 5 tahun kedepan kita sudah bisa merasakan manfaatnya," sampai Amrullah. (Medi Karya Saputra)

 

Tag
Share