Meriahkan Maulid Nabi Muhammad, Buat Jambar Uang, Ini Maknanya

Masyarakat Kelurahan Bajak, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu memeriahkan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah dengan arak-arakan Jambar Uang, Senin 16 September 2024.-Rewa/Bengkuluekspress-

BACA JUGA:Pastikan Bansos Tepat Sasaran, KPM Kategori Ini Dihapus dari Daftar Penerima

BACA JUGA:Perluas Akses Digital di Tahun 2024, Mukomuko Dapat Tambahan 5 Titik Internet Gratis

Selain Jambar Uang, peringatan Maulid Nabi di Baiturrahim juga dimeriahkan dengan lantunan Sarafal Anam, yang merupakan tradisi masyarakat Bengkulu melantunkan salawat Nabi Muhammad SAW dengan syair barzanji diiringi tabuhan rebana.

Hilman menambahkan bahwa tradisi ini telah menjadi bagian dari identitas masyarakat Melayu Bengkulu sejak masuknya ajaran Islam ke provinsi tersebut beberapa ratus tahun yang lalu.

"Kami laksanakan tradisi Sarafal Anam ini pada momen-momen hari besar keagamaan, seperti Tahun Baru Islam, Maulid Nabi, dan juga pada saat kelahiran bayi. Tradisi ini mengajarkan kami untuk selalu memuliakan Rasulullah SAW dan menjaga kebersamaan dalam berbagai kesempatan," pungkasnya.(Rewa)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan