Lahan Pertanian dan JSP di Kedurang Rusak, Ini Pemicunya
Kepala Desa Lubuk Resam, Imkahar saat menunjukkan bekas terjadinya banjir bandang yang menerjang area pertanian masyarakat, Selasa (28/11). -Renald/Bengkulu Ekspress-
“Tadi pihak BPBD dan Anggota DPRD BS, Siptin Gunawan sudah mengecek lokasi terjadinya bencana. Kami mengusulkan adanya alat berat yang diturunkan untuk mengatasi aliran air yang menyebabkan banjir bandang. Sebab, banjir bandang tersebut bukan hanya melanda area pertanian warga Desa Lubuk Resam, tetapi juga di Desa Lubuk Resam dan Desa Nanti Agung,” jelasnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (PLt) BPBD BS, Hen Yepi SPi kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada potensi bencana alam.
Salah satunya, yaitu banjir bandang yang melanda area pertanian yang berada di pinggiran aliran sungai.
Tidak hanya itu, Hen juga meminta masyarakat untuk selalu memberikan laporan jika adanya bencana alam yang terjadi kepada BPBD BS.
“Kami kembali imbau masyarakat untuk selalu waspada pada semua potensi bencana alam yang terjadi di BS. Mengingat saat ini curah hujan pada akhir tahun 2023 mulai tinggi intensitasnya,” pungkasnya. (117)
==