Tantangan Ekonomi Indonesia 2025, Pertumbuhan Stagnan, Kesenjangan dan Harapan Baru

Ekonom Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Anton Agus Setyawan, S.E., M.Si-Istimewa/Bengkuluekspress.-

“Ketika lapangan kerja formal diperluas, itu akan membantu kelas menengah kita dan memacu pertumbuhan ekonomi,” tambah Anton.

BACA JUGA:Jadwal dan Mekanisme PPPK Paruh Waktu Resmi Mendapatkan NIP, Simak Penjelasannya

BACA JUGA:Laksanakan Instruksi Presiden untuk Efisiensi Anggaran 2025, Ini yang Dilakukan Pemkab Mukomuko

Efisiensi birokrasi dan pemberantasan korupsi juga harus menjadi prioritas. Dengan demikian, iklim investasi di Indonesia dapat membaik, dan pemodal akan lebih percaya untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

“Jika pemerintah benar-benar memperbaiki kesenjangan, memberantas korupsi, dan mengembangkan industri lokal, saya yakin pertumbuhan ekonomi yang lebih baik bisa tercapai,” pungkas Anton.

Memasuki 2025, perekonomian Indonesia dihadapkan pada tantangan besar, mulai dari pertumbuhan ekonomi yang stagnan, kesenjangan pendapatan, hingga efisiensi investasi yang rendah.

Namun, dengan kebijakan yang tepat dan keberanian untuk melakukan reformasi, harapan akan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan tetap ada. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan