Ruh Butuh Makanan, Ustadz Adi Hidayat Sebut Ini Makanannya

Reporter: Ary |

Editor: Asrianto |

Kamis , 20 Feb 2025 - 11:56

Ruh Butuh Makanan, Ustadz Adi Hidayat Sebut Ini Makanannya-Istimewa/Bengkuluekspress.-

Harianbengkuluekspress.id- Dalam ajaran islam, ruh memiliki kebutuhan khusus yang hanya dapat dipenuhi oleh Allah. Hal itu sama seperti tubuh yang memerlukan makanan dan akal yang membutuhkan ilmu.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, ruh berasal dari Allah, hanya Dia yang mengetahui kebutuhannya dan telah menyediakan asupan yang sesuai untuknya.

Hal tersebut disampaikan Ustadz Adi Hidayat dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Al-Baqarah.

"Seperti halnya fisik butuh makanan, akal butuh makanan. Ini karena roh itu sumbernya dari Allah, hanya Allah yang tahu, Allah yang siapkan menunya," ungkap Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa meskipun akal bebas memilih sumber pengetahuan karena sifatnya yang universal, ruh memiliki kebutuhan spesifik yang hanya dapat terpenuhi melalui petunjuk Ilahi.

"Kalau akal sekarang bebas memilih karena universal, Allah tebarkan umum. Makanya jangankan yang muslim, yang non-muslim pun bisa belajar, bisa pintar juga," kata Ustadz Adi Hidayat.

Makanan bagi akal bersifat universal dan dapat diakses oleh siapa saja, tanpa memandang keyakinan. Namun, kebutuhan ruhani tidak dapat dipenuhi dengan cara yang serupa.

"Jangankan yang beriman, yang tak beriman pun makan juga secara fisik. Tapi rohani nggak bisa dicari, Allah hidangkan langsung karena sumbernya langsung dari Allah," terang Ustadz Adi Hidayat.

Dalam ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat mengutip firman Allah dalam Al-Qur'an Surah Al-Isra’ ayat 85, yang artinya:

"Mereka bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang ruh. Katakanlah, 'Ruh itu termasuk urusan Tuhanku, sedangkan kamu tidak diberi pengetahuan kecuali hanya sedikit,".

Ayat ini menegaskan bahwa pengetahuan manusia tentang ruh sangat terbatas dan sepenuhnya berada dalam wewenang Allah.

Ustadz Adi Hidayat juga menekankan bahwa Allah telah menyiapkan menu khusus untuk memenuhi kebutuhan ruhani manusia, yang terwujud dalam berbagai bentuk ibadah.

ruh butuh makanan, ustadz adi hidayat sebut ini makanannya                            harianbengkuluekspress.id- dalam ajaran islam, ruh memiliki kebutuhan khusus yang hanya dapat dipenuhi oleh allah. hal itu sama seperti tubuh yang memerlukan makanan dan akal yang membutuhkan ilmu.
menurut ustadz adi hidayat, ruh berasal dari allah, hanya dia yang mengetahui kebutuhannya dan telah menyediakan asupan yang sesuai untuknya.
hal tersebut disampaikan ustadz adi hidayat dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal youtube al-baqarah.
"seperti halnya fisik butuh makanan, akal butuh makanan. ini karena roh itu sumbernya dari allah, hanya allah yang tahu, allah yang siapkan menunya," ungkap ustadz adi hidayat.
baca juga:amalan spesial rasulullah saw di bulan sya'ban, ini kata ustadz adi hidayat
baca juga:ustadz adi hidayat sebut waktu tertentu hubungan suami istri dapat pahala 2 kali lipat, berikut penjelasannya
ustadz adi hidayat menjelaskan bahwa meskipun akal bebas memilih sumber pengetahuan karena sifatnya yang universal, ruh memiliki kebutuhan spesifik yang hanya dapat terpenuhi melalui petunjuk ilahi.
"kalau akal sekarang bebas memilih karena universal, allah tebarkan umum. makanya jangankan yang muslim, yang non-muslim pun bisa belajar, bisa pintar juga," kata ustadz adi hidayat.
makanan bagi akal bersifat universal dan dapat diakses oleh siapa saja, tanpa memandang keyakinan. namun, kebutuhan ruhani tidak dapat dipenuhi dengan cara yang serupa.
"jangankan yang beriman, yang tak beriman pun makan juga secara fisik. tapi rohani nggak bisa dicari, allah hidangkan langsung karena sumbernya langsung dari allah," terang ustadz adi hidayat.
dalam ceramahnya, ustadz adi hidayat mengutip firman allah dalam al-qur'an surah al-isra’ ayat 85, yang artinya:
"mereka bertanya kepadamu (nabi muhammad) tentang ruh. katakanlah, 'ruh itu termasuk urusan tuhanku, sedangkan kamu tidak diberi pengetahuan kecuali hanya sedikit,".
ayat ini menegaskan bahwa pengetahuan manusia tentang ruh sangat terbatas dan sepenuhnya berada dalam wewenang allah.
ustadz adi hidayat juga menekankan bahwa allah telah menyiapkan menu khusus untuk memenuhi kebutuhan ruhani manusia, yang terwujud dalam berbagai bentuk ibadah.
"langsung allah berikan, itulah menu yang terkumpul dalam ibadah sholat, baca quran, itu semua kebutuhan roh," ujar ustadz adi hidayat.
menurut ustadz adi hidayat, ibadah seperti sholat dan membaca al-qur'an adalah sarana utama untuk memberi makanan bagi ruh.
jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, seseorang akan merasakan kegelisahan dalam hidupnya.
"jadi kalau nggak sholat, gelisah," tegas ustadz adi hidayat.
ustaz adi hidayat mengingatkan bahwa meskipun seseorang dapat memenuhi kebutuhan fisik dan intelektualnya, tanpa pemenuhan kebutuhan ruhani melalui ibadah, keseimbangan hidup tetap tidak akan tercapai.
"fisik bisa kenyang, akal bisa puas, tapi kalau ruh lapar, hidup tetap nggak tenang," papar ustadz adi hidayat.
ustadz adi hidayat juga menekankan pentingnya konsistensi dalam menjalankan ibadah sebagai upaya berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan ruhani.
"ibadah itu bukan sekadar rutinitas, tapi kebutuhan esensial bagi ruh kita," papar ustadz adi hidayat.
ustadz adi hidayat mengajak umat islam untuk lebih mendalami dan memahami makna ibadah, sehingga ibadah tidak hanya dipandang sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai kebutuhan yang disadari dan dijalani dengan kesungguhan.
"ketika kita sadar bahwa ibadah adalah makanan ruh, kita akan menjalankannya dengan penuh kesadaran dan keikhlasan," tutur ustadz adi hidayat.
selain itu, ustadz adi hidayat menekankan bahwa pemenuhan kebutuhan ruhani tidak hanya berpengaruh pada individu, tetapi juga pada terciptanya keharmonisan sosial di masyarakat.
"jika setiap individu terpenuhi kebutuhan ruhnya, masyarakat akan lebih damai dan harmonis," terang ustadz adi hidayat.
ustadz adi hidayat juga mengingatkan bahwa di era modern ini, banyak godaan yang bisa mengalihkan perhatian dari pemenuhan kebutuhan ruhani, sehingga umat perlu lebih waspada.
"kita hidup di zaman dengan banyak distraksi, penting untuk tetap fokus pada kebutuhan ruh kita," katanya.
baca juga: ustadz adi hidayat ingatkan pasutri, agar terhindar dari 3 hukuman
baca juga:selalu bersyukur, ini mnafaatnya menurut ustadz adi hidayat 
ustadz adi hidayat mengajak umat untuk tidak hanya fokus pada pemenuhan kebutuhan fisik dan intelektual, tetapi juga memberikan perhatian serius pada kebutuhan ruhani agar kehidupan lebih seimbang dan bermakna.
"keseimbangan hidup tercapai ketika semua aspek, termasuk ruhani, terpenuhi dengan baik," papar ustadz adi hidayat.
ustadz adi hidayat menutup ceramahnya dengan mengingatkan bahwa pemenuhan kebutuhan ruhani melalui ibadah adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan sejati.
"kebahagiaan yang hakiki hanya bisa diraih ketika ruh kita terpenuhi dengan makanan yang allah sediakan," demikian ustadz adi hidayat.
demikianlah penjelasan ustadz adi hidayat tentang ruh yang ternyata butuh makan juga. semoga bermanfaat.(*)