Gubernur Minta Masjid di Provinsi Bengkulu Beroperasi 24 Jam, Keluarkan Surat Edaran untuk Bupati/Wali Kota

Gubernur Bengkulu, H Helmi Hasan SE didampingi Wagub Mian saat memberikan ketengan kepada wartawan. -IST/BE-
Harianbengkuluekspress.id – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan mengeluarkan imbauan kepada seluruh masjid di Provinsi Bengkulu untuk beroperasi 24 jam guna meningkatkan keimanan dan ketaqwaan umat Islam serta memakmurkan masjid sebagai tempat ibadah.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menumbuhkan kecintaan umat terhadap masjid dan menjadikannya sebagai pusat kegiatan yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.
Helmi Hasan mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan surat edaran yang disampaikan kepada bupati dan wali kota di Bengkulu, Pengurus Dewan Masjid Indonesia Provinsi Bengkulu, serta Pengurus Masjid Raya Baitul Izzah Provinsi Bengkulu untuk memakmurkan masjid.
Dimana setiap masjid di Bengkulu diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai ruang untuk berbagai kegiatan keagamaan dan sosial.
BACA JUGA:Komitmen Wujudkan PSU Kondusif, PDPM BS Gelar Deklarasi, 33 Anggota Panwascam Dilantik
BACA JUGA:Aklamasi, Fikri Kembali Pimpin DPD PAN RL
"Masjid harus menjadi tempat yang ramah dan bermanfaat bagi semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa," ujarnya, Sabtu, 22 Maret 2025.
Gubernur Helmi menambahkan, salah satu kegiatan utama yang diharapkan dapat dilakukan oleh masjid adalah penyelenggaraan Ta'lim Wat Ta'lum atau pembelajaran agama secara terus-menerus, dakwah ilallah, serta kegiatan dzikir dan ibadah lainnya.
"Kami ingin masjid tidak hanya menjadi tempat salat, tetapi juga menjadi pusat pembelajaran dan penguatan keimanan," tegasnya.
Tidak hanya itu, masjid juga diharapkan menjadi tempat yang ramah bagi anak-anak. Hal ini mencakup kegiatan positif yang mengasah kreativitas dan inovasi anak-anak, seperti kegiatan edukatif dan rekreatif yang aman, nyaman, dan menyenangkan.
Selain itu, Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) di masjid juga diharapkan dapat dihidupkan kembali. Jika memungkinkan, TPQ ini bisa dikembangkan lebih lanjut menjadi madrasah.
"Kami ingin anak-anak belajar Al-Qur'an dengan baik dan benar sejak dini, sehingga dapat mencetak generasi yang qur'ani," ujar Gubernur.
Masjid juga diharapkan menjadi tempat pembinaan umat, pemberdayaan masyarakat, serta ruang publik yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan sosial.
Pemerintah Provinsi Bengkulu ingin masjid menjadi pusat pemberdayaan bagi masyarakat sekitar dengan mengadakan berbagai program sosial dan kegiatan yang bermanfaat.