Salah Koordinat, Portal Jalan Dibongkar

IRUL/BE BONGKAR: Para petani yang tergabung di GMS saat melakukan pembongkaran pemortalan jalan lantaran tak sesuai koordinat, Kamis 4 April 2024.--

Harianbengkuluekspress.id - Pengukuran titik koordinat pemortalan jalan yang tidak pas, membuat petani plasma yang tergabung dalam Koperasi Graha Mitra Selaras (GMS) terpaksa membongkar portal semen yang sudah dicor sejak Rabu, 3 April 2024.   

Portal ini di jalan masuk menuju pabrik tepatnya di Desa Ulak Pandan Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur. Pembongkaran portal dilakukan Kamis 4 April 2024.

"Hasil pengecekan portal kita ternyata posisinya salah dan itu masuk lokasi Hak Guna Usaha (HGU) jadi kita bongkar dan mencari lokasi yang pas," kata Ketua Koperasi GMS, Ahyatul Khair SE,Kamis 4 April 2024.

Meski begitu terkait dengan panen kebun plasma ia memastikan tetap akan dilakukan.  GMS sendiri akan melakukan pengecekan. Ulang jalur masuk ke pabrik dan tetap akan melakukan pemortalan jalan bila ada titik yang pas nantinya. 

BACA JUGA:Rumah Warga Kembang Mumpo Ambruk, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Coblos 2 Kali, Warga Kaur Divonis 8 Bulan, Begini Kasusnya

Sebelumnya Kapolres Kaur AKBP H Eko Budiman SIK MSi pasca penutupan akses masuk pabrik itu menghimbau agar kedua belah pihak tetap kondusif. Kapolres juga sudah melakukan pengecekan.

“Kami imbau tetap kondusif jangan anarkis, sebaiknya lakukan duduk bersama mencari solusi," terang Kapolres.

Dimana sebelumnya melalui kuasa hukumnya GMS menegaskan menutup akses masuk jalan menuju pabrik pengolahan minyak kelapa sawit milik KGS. Hal ini sesuai sesuai dengan surat nomor 008/SS.S/III/2024. 

Selain bakal memblokir jalan juga disampaikan dilakukan pemanenan hasil kebun plasma sendiri. Hal itu dilakukan karena tidak ada penyelesaian antara petani plasma dengan pihak KGS ini terjadi sejak beberapa bulan yang lalu, dimana para petani plasma yang tergabung dalam GMS merasa pembayaran bagi hasil lahan plasma tidak sesuai kesepakatan.(Irul)

Tag
Share