Harianbengkuluekspress.id- Lagi dan lagi, judi online membuat masyarakat resah. Selain menghabiskan materi, orang kecanduan judi online juga rela melakukan aksi nekad dengan menghilangkan nyawa sendiri.
Kali ini, dua pria yakni Yahya Baharudin (40) warga Sungai Liat kabupaten Bangka dan Zulmi warga Lampung.
Keduanya nekad mencuri kota amal di 16 masjid untuk membeli narkoba dan bermain judi online.
Mereka ditangkap setelah terekam kamera CCTV saat melakukan aksi pencurian di Masjid.
Aksi pencurian itu dilaporakan petugas Masjid ke pihak Kepolisian, berbekal rekaman CCTV, polisi melakukan pengejaran kedua pelaku. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil mengamankan kedua pelaku pada Kamis 11 Juli 2024.
Kasat Reskrim Polres Bangka AKP Ogan Arif Teguh Imani mengatakan kedua pelaku berhasil diamankan saat sedang bersantai di tempat mereka bekerja.
BACA JUGA:IPARI Suarakan Stop Judi Online, Pengurus IPARI Periode 2023-2027
BACA JUGA:Terlibat Judi Online, Polisi Bakal Dipecat, Begini Pernyataan Kapolda Bengkulu
Dibeberkannya, peristiwa tersebut terjadi di masjid kawasan Parit Padang, Sungai Liat, Kabupaten Bangka.
Dari rekaman CCTV, pelaku dengan santainya masuk ke dalam masjid, lalu mengambil kotak amal dan dimasukkan ke dalam bagasi sepeda motor.
" Aksi pencurian ini sudah sangat meresahkan masyarakat," katanya.
Dihadapan polisi peaku mengaku telah melancarkan aksi pencurian kotak amal di 16 masjid di kecamatan Sungai Liat dan kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka.
Aksi dilancarkan saat siang bolong, juga dilakukan saat dini hari. Modus pelaku dengan cara membawa kotak amal yang dicuri ke hutan dan membongkarnya.
Pelaku Yahya mengaku hasil pencurianya digunakan untuk kebutuhan sehari hari serta membeli narkoba dan bermain judi online.
Saat ini kedua pelaku telah diamankan pihak kepolisian setempat untuk mempertanggungjawabkan kelakukannya (**)