Harianbengkuluekspress.id- Sebagai langkah penting dalam mempersiapkan dan mengantisipasi potensi bencana yang dapat terjadi selama pelaksanaan pemilu, khususnya dalam kondisi darurat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu menyiagakan 51 personil dikawasan bencana pada pemilihan kepala daerah.
Mereka akan bertugas untuk memastikan kesiapsiagaan dan koordinasi penanganan bencana untuk melindungi masyarakat yang terlibat dalam Pilkada, baik itu petugas pemilu, pemilih, maupun calon kepala daerah, khususnya di areal banjir.
Kepala Bidang Logistik BPBD Kota Bengkulu, Denny mengatakan anggota dan personel akan disiagakan di kantor dengan jadwal tugas yang bergantian secara berkala
BPBD telah memetakan potensi bencana yang dapat terjadi di wilayah penyelenggaraan Pilkada, seperti bencana alam banjir serta bencana lainnya yang dapat mengganggu jalannya pemilu
BPBD juga menyusun rencana tanggap darurat untuk menghadapi bencana yang mungkin terjadi selama Pilkada, termasuk penentuan jalur evakuasi, lokasi posko tanggap darurat, dan pengaturan distribusi bantuan.
" Anggota BPBD tidak menunggu di tempat pemungutan suara( TPS), mereka akan bertindak seperlunya berdasarkan laporan kejadian. Anggota kami menunggu setiap kejadian. Kami juga memiliki petugas jaga piket 24 jam di kantor BPBD, dengan 12 petugas bekerja dalam empat shift," katanya.
BACA JUGA:Jelang Pencoblosan, 1.032 Anggota Sat Linmas Kota Bengkulu Dilatih, Siap Amankan Pilkada
Lebih lanjut dikatakannya, dimusim hujan ini, akan rawan terjadi bencana seperti banjir. Jika terjadi bencana, ia meminta agar sampaikan laporan kepada Satgas (Satgas), agar petugas piket langsung menuju ke tempat untuk menerima dan menangani tim lain.
Sebanyak 51 anggota dibagi menjadi 4 kelompok, dengan rincian 3 tim yang terdiri dari tim laki-laki yang membawa mereka ke lapangan dan perempuan yang bekerja di dapur umum.
Seperti diketahui, dalam pelaksanaan Pilkada tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkuru telah menetapkan 9 TPS rawan banjir di kota Bengkuru.
Panitia Kota Bengkuru bersama aparat seperti Polresta (Polresta), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Kantor Politik Persatuan Nasional (Kesbangpol).
Sebelumnya, Ketua KPU Kota Bengkulu,Rayendra Firasad, menjelaskan lokasi TPS rawan banjir di kota Bengkulu terdiri dari 2 tempat di desa Sawah Lebar, 2 tempat di Desa Bentiring, 2 tempat di desa tanjung Agung dan 3 tempat di desa Rawa Makmur.
Rayendra menjelaskan, jumlah TPS untuk pelaksanaan Pilkada 2024 sebanyak 516 tempat, 5 di antaranya TPS khusus.