Waspada Flu Singapura, Ini Imbauan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu

Reporter: Bhudi Sulaksono |

Editor: Zalmi Herawati |

Kamis , 25 Apr 2024 - 21:07

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu Joni Haryadi.--

Harianbengkuluekspress.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu mengimbau seluruh masyarakat Kota Bengkulu menggunakan masker agar terhindar dari wabah strain coxsackievirus atau flu Singapura. Selain menggunakan masker, masyarakat juga perlu memperbanyak mengkonsumsi makanan bergizi dan air putih, serta menjaga stamina tubuh.

"Kalau antisipasi seperti flu lainnya kalau bisa masyarakat yang sedang sakit agar menggunakan masker agar tidak menularkan ke masyarakat lainnya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes kota, Joni Haryadi Thabrani, Kamis, 25 April 2024 kepada BE.

Hal tersebut dilakukan agar masyarakat kota terhindar dari wabah flu Singapura yang sekarang ini telah terdeteksi di sejumlah wilayah yang ada di Provinsi Bengkulu. Meski, di Kota Bengkulu belum ada warga terjangkit penyakit Flu Singapura ini.

"Belum ada laporan yang terdeteksi (kasus flu Singapura, red) dari puskesmas-puskesmas yang ada di kota maupun rumah sakit, namun di daerah sudah ada laporannya," terangnya.

Flu Singapura ini memiliki beberapa jenis seperti A5, A7, A9, A10, A16, B1, B2, B3, B5 serta enterovirus. Dari semua jenis itu yang paling banyak menyerang manusia jenis A16. Belum ditemukan vaksin yang ampuh untuk mencegahnya atau obatnya.

"Flu Singapura merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi yang menular, serta terdapat gangguan terhadap penyakit tangan, kaki dan mulut (HMFD)," bebernya.

Adapun gejala bagi yang terinfeksi flu Singapura ini antara lain, timbul tanda luka pada mulut serta ruam di tangan dan kaki. Biasanya anak-anak yang berisiko besar terkena wabah tersebut. Lanjutnya, jika warga telah terindikasi wabah tersebut harus segera dibawa ke rumah sakit terdekat agar mendapatkan perawatan.

Sebab, terang Joni, penyebaran virus Singapura jenis A16 ke jaringan di mulut, terutama jika amandel dan masuk ke dalam sistem pencernaan dan kemudian flu Singapura akan menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah.

"Terkadang luka-luka tersebut juga muncul di siku tangan, bokong dan lutut, serta lipat paha. Jadi, kita meminta agar masyarakat waspada terkait hal tersebut," demikian sebutnya. (Bhudi Sulaksono)

waspada flu singapura, ini imbauan kepala dinas kesehatan provinsi bengkulu                            harianbengkuluekspress.id - dinas kesehatan (dinkes) kota bengkulu mengimbau seluruh masyarakat kota bengkulu menggunakan masker agar terhindar dari wabah strain coxsackievirus atau flu singapura. selain menggunakan masker, masyarakat juga perlu memperbanyak mengkonsumsi makanan bergizi dan air putih, serta menjaga stamina tubuh.
"kalau antisipasi seperti flu lainnya kalau bisa masyarakat yang sedang sakit agar menggunakan masker agar tidak menularkan ke masyarakat lainnya," kata pelaksana tugas (plt) kepala dinkes kota, joni haryadi thabrani, kamis, 25 april 2024 kepada be.
hal tersebut dilakukan agar masyarakat kota terhindar dari wabah flu singapura yang sekarang ini telah terdeteksi di sejumlah wilayah yang ada di provinsi bengkulu. meski, di kota bengkulu belum ada warga terjangkit penyakit flu singapura ini.
"belum ada laporan yang terdeteksi (kasus flu singapura, red) dari puskesmas-puskesmas yang ada di kota maupun rumah sakit, namun di daerah sudah ada laporannya," terangnya.
baca juga:realisasi pad triwulan pertama segini 
baca juga:gusnan ajak sukseskan program pemerintah
flu singapura ini memiliki beberapa jenis seperti a5, a7, a9, a10, a16, b1, b2, b3, b5 serta enterovirus. dari semua jenis itu yang paling banyak menyerang manusia jenis a16. belum ditemukan vaksin yang ampuh untuk mencegahnya atau obatnya.
"flu singapura merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi yang menular, serta terdapat gangguan terhadap penyakit tangan, kaki dan mulut (hmfd)," bebernya.
adapun gejala bagi yang terinfeksi flu singapura ini antara lain, timbul tanda luka pada mulut serta ruam di tangan dan kaki. biasanya anak-anak yang berisiko besar terkena wabah tersebut. lanjutnya, jika warga telah terindikasi wabah tersebut harus segera dibawa ke rumah sakit terdekat agar mendapatkan perawatan.
sebab, terang joni, penyebaran virus singapura jenis a16 ke jaringan di mulut, terutama jika amandel dan masuk ke dalam sistem pencernaan dan kemudian flu singapura akan menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah.
baca juga:dorong implementasi ekonomi hijau, begini caranya
"terkadang luka-luka tersebut juga muncul di siku tangan, bokong dan lutut, serta lipat paha. jadi, kita meminta agar masyarakat waspada terkait hal tersebut," demikian sebutnya. (bhudi sulaksono)

Tag

Share