150 UMKM Berstatus Aktif, Ini Totalnya
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Kepahiang, Jan J Dalos--
harianbengkuluekspress.id - Dari total 3.317 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Kepahiang saat ini, baru sekitar 150 yang sudah produktif atau aktif. Dimana unit usaha yang ditekuni sudah berjalan dengan baik dan menjadi sumber penghasilan bagi para pelaku usaha.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Kepahiang, Jan J Dalos mengatakan, pembinaan melekat terus dilakukan kepada para pelaku usaha UMKM. Sehingga dapat terus meningkatkan produksi usahanya dengan memberikan pelatihan-pelatihan bagi para pelaku UMKM untuk mengupgrade pengetahuan.
"Dari kita pembinaan yang rutin kita jalannya, membantu pelaku UMKM melakukan marketing dan branding produk usahanya agar dapat dikenal lebih luas," ungkap Jan J Dalos.
Dalos melanjutkan, pihak juga terus mendorong semua pelaku UMKM di Kepahiang supaya terus mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan berbagai program bantuan yang disiapkan pemerintah. Seperti kredit usaha rakyat (KUR) untuk permodalan. Kemudian adanya bantuan peralatan produksi usaha, seperti mesin pres, alat cetak kue hingga alat penyimpanan yang setiap tahun dibagikan pemerintah.
"Kalau sekarang secara total ada 3.317 UMKM di Kabupaten Kepahiang, namun untuk yang aktif sudah berjalan baik baru sekitaran 150 UMKM," sebut Dalos Jumat 5 April 2024.
BACA JUGA:Ayo Daftar Anggota PPS, Ini Waktu dan Caranya
BACA JUGA:DBD Meningkat, Warga Diminta Waspada, Begini Caranya
Dalos menargetkan, ditahun ini bisa meningkatkan jumlah UMKM yang produktif di Kabupaten Kepahiang minimal dapat mencapai 500 UMKM. Untuk mencapai target tersebut Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kepahiang, berupaya menarik dana dari Kementerian terkait untuk bisa membangun revitalisasi Pasar di Kabupaten Kepahiang.
"Kita lagi berusaha menarik dana pusat, rencananya terminal pasar itu akan dijadikan pusat perbelanjaan. Jadi rencana kita bila dana ada, terminal akan direvitalisasi untuk pusat kuliner di Kabupaten Kepahiang," ucapnya. (doni)