2025, Mukomuko Terima DBH Sawit Sebesar Rp 18,7 M, Ini Rencana Penggunaanya
Sekretaris Daerah (Sekda) Mukomuko, Dr. Abdiyanto,-Endi/Bengkuluekspress-
Beberapa di antaranya adalah pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) di depan RSUD Mukomuko, pendataan lahan sawit berkelanjutan, serta asuransi bagi pekerja di perkebunan kelapa sawit.
"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, DBH sawit tahun 2025 akan dimanfaatkan untuk berbagai program, termasuk pembangunan infrastruktur dan program sosial lainnya yang langsung berdampak pada masyarakat," jelas Abdiyanto.
Abdiyanto, menjelaskan bahwa meskipun dana DBH sawit ini masuk ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), penggunaannya harus mendapat persetujuan dari pemerintah pusat, mirip dengan mekanisme Dana Alokasi Khusus (DAK).
Sebelum memulai proyek, Pemkab Mukomuko akan melakukan rapat koordinasi untuk memastikan program yang didanai DBH sesuai dengan prioritas pembangunan.
"Beberapa proyek sudah kami rencanakan dan siap dieksekusi, sehingga ketika tahun anggaran berjalan, kami tinggal melaksanakan pembangunan fisik. Kami sudah menyelesaikan banyak perencanaan untuk jalan-jalan yang akan dibangun," ujar Abdiyanto.
Meskipun pembangunan infrastruktur jalan untuk mendukung perkebunan sawit menjadi prioritas utama, Pemkab Mukomuko juga memperhatikan faktor lain, seperti akses ke fasilitas umum dan manfaat bagi masyarakat luas.
Sebagai contoh, pembangunan Jalan Tran Bandef menuju TPA sampah tidak hanya mempermudah aktivitas perkebunan, tetapi juga mendukung pengelolaan sampah dan menjadi jalur evakuasi bencana.
"Bupati Mukomuko, Sapuan, selalu menekankan pentingnya pembangunan yang berasaskan kemanusiaan dan pemerataan. Jadi, program pembangunan yang didanai DBH sawit harus berdampak luas dan bermanfaat bagi masyarakat secara keseluruhan," imbuh Abdiyanto.
BACA JUGA:RSUD Mukomuko Miliki Laboratorium Patologi Anatomi, Ini Fungsinya
BACA JUGA:Mukomuko Mulai Diguyur Hujan, BPBD Ingatkan Waspada Bencana
Dengan dukungan dana DBH sawit yang terus meningkat, Pemkab Mukomuko optimis bahwa tahun 2025 akan menjadi tahun yang penuh pencapaian, di mana pembangunan infrastruktur berjalan lancar, dan masyarakat merasakan manfaat langsung dari program-program yang dijalankan.
"Dana ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami yakin, dengan perencanaan yang matang dan dukungan masyarakat, Mukomuko akan terus maju dan berkembang," tutup Sekda. (end)