Polisi, Mahasiswa dan Masyarakat Bersihkan Pantai Panjang dan Tanam Pohon

Dit Samapta Polda Bengkulu, mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Kota Bengkulu serta masyarakat membersihkan kawasan Pantai, Sabtu, 23 November 2024.-IST/BE-

Harianbengkuluekspress.id  - Puluhan personel Direktorat Samapta Polda Bengkulu terlibat kegiatan bersih pantai dengan komunitas, mahasiswa, serta masyarakat di kawasan Pantai Panjang, Sabtu 23 November 2024, pagi.

Selain membersihkan pantai, kegiatan juga dilanjutkan dengan menanam puluhan bibit Pohon Mangrove. Kegiatan tersebut diinisiasi Ikatan Mahasiswa Empat Lawang (Imel) Bengkulu.

Mulanya mereka prihatin melihat kondisi kawasan Pantai Panjang yang kotor. Kemudian, mereka membuat video ajakan untuk membersihkan pantai. Video tersebut kemudian mereka sebar ke media sosial. Ternyata tanggapan masyarakat sangat positif, banyak yang ingin terlibat membersihkan pantai. 

BACA JUGA:Kakak Adik Asal Kepahiang Ditangkap Jual Narkoba, Begini Kronologisnya

BACA JUGA:Catin Diberi Wejangan Jauhi Judol, Penyuluh KUA Sampaikan Ini Bahayanya

Informasi itu juga ditanggapi Dit Samapta Polda Bengkulu, sehingga Polda dan jajaran turun membantu membersihkan pantai. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Imel Bengkulu, Aldi Afriansyah.

"Dit Samapta Polda Bengkulu, berkabar dengan kami jika mereka juga ingin membantu," ujarnya.

Direktur Samapta Polda Bengkulu, Kombes Pol Rachmad Hidayat turun langsung mendampingi personelnya membersihkan pantai. Semua sampah plastik yang ada di Pantai dipungut, dikumpulkan kemudian dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Menurut Kombes Pol Rachmad, kegiatan bersih pantai sangat positif.

Seperti diketahui banyak orang, Kota Bengkulu identik dengan tempat wisata pantai panjang. 

"Kegiatan semacam ini positif dalam menjaga pantai, menggerakkan masyarakat Bengkulu untuk mencintai lingkungan," jelas Dir Samapta.

Sekitar 50 batang pohon Mangrove ditanam untuk mencegah abrasi dipesisir pantai Pondok Besi. Nantinya bibit pohon akan ditambah kedepannya. Dit Samapta akan mengecek rutin bibit pohon tersebut, memastikan tumbuh dengan baik. Jika ada yang mati atau rusak dihembas ombak diganti. 

"Ada sekitar 50 batang bibit mangrove ditanam, kegiatan inikan spontan sifatnya, ajakan dari mahasiswa beberapa kampus. Karena kegiatannya positif, tidak ada salahnya kami terlibat membantu mereka," pungkasnya. (167)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan