Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Pentingnya Keselasaran Akal dengan Iman, Ini Hubungannya
Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Pentingnya Keselasaran Akal dengan Iman, Ini Hubungannya-Istimewa/Bengkuluekspress.-
"Namun, imanlah yang akan membedakan baik atau buruknya sesuatu yang dilihat," kata Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa akal berfungsi melalui proses perintah dan analisis. Namun, tanpa adanya iman, akal berpotensi menghasilkan kesimpulan yang keliru.
"Akal hanya mencerna apa yang diterima. Jika tidak ada iman yang memandu, maka apa yang salah bisa dianggap benar," papar Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat memberikan contoh sederhana tentang bagaimana akal bisa tergoda jika tidak didasari oleh iman.
Misalnya, sebuah gambar yang kurang baik mungkin dianggap netral oleh mata dan diproses oleh akal.
Namun, iman berperan memberikan peringatan bahwa gambar tersebut tidak pantas.
Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa iman berfungsi sebagai penyaring yang menjaga akal agar tetap berada di jalur yang benar.
"Tanpa iman, akal bisa dengan mudah tergelincir ke dalam kesalahan," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat juga menekankan pentingnya memperhatikan apa yang dikonsumsi oleh akal, mencakup informasi, pengetahuan, hingga hiburan yang diterima pikiran sehari-hari.
Ustadz Adi Hidayat mengingatkan bahwa asupan bagi akal haruslah yang bermanfaat dan mendukung perkembangan spiritual.
"Akal yang sehat akan membantu seseorang menjalani kehidupannya dengan bijak dan bertanggung jawab," papar Ustadz Adi Hidayat.
Selain itu, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa iman yang kokoh akan senantiasa memperbarui petunjuk bagi akal.
"Dengan iman, seseorang tidak hanya akan mengetahui mana yang benar dan salah, tetapi juga memahami konsekuensinya," papar Ustadz Adi Hidayat.