Peringatan HPN, Wartawan di BS Diajak Bersinergi Bangun Daerah, Begini Caranya

Reporter: renald |

Editor: Novriyanto |

Minggu , 09 Feb 2025 - 21:11

Kadis Kominfo BS Fariq Hafizh SIP MM--

harianbengkuluekspress.id – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh pada Minggu 9 Februari 2025, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Bengkulu Selatan, Fariq Hafizh SIP MM menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh insan pers di Indonesia. Ia mengapresiasi setinggi-tingginya peran penting media massa dalam mendukung pembangunan bangsa, khususnya dalam mendorong kemajuan di Kabupaten Bengkulu Selatan. Dengan mengusung tema “Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa,” peringatan HPN tahun ini menjadi momen penting untuk merefleksikan peran strategis media dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Fariq berharap, tema ini tidak hanya menjadi simbol, akan tetapi juga mampu menginspirasi seluruh insan pers untuk terus mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya ketahanan pangan sebagai pondasi utama dalam mewujudkan kemandirian bangsa.

"Selamat Hari Pers Nasional, semoga pers Indonesia semakin maju dan memberikan kontribusi positif dalam menjaga ketahanan pangan serta mendukung kemandirian bangsa. Teruslah mengedukasi dan memberikan informasi yang bermanfaat untuk masyarakat," ujar Fariq Hafizh kepada BE, Minggu 9 Februari 2025.

Ia menambahkan, media memiliki peran vital dalam membangun opini publik yang konstruktif, khususnya dalam menyebarkan informasi yang akurat dan berimbang. Menurutnya, di era digital yang serba cepat ini, pers dihadapkan pada tantangan besar untuk melawan disinformasi dan berita hoaks yang dapat memecah belah persatuan bangsa.

"Di tengah pesatnya arus informasi saat ini, peran pers semakin dibutuhkan untuk menjadi filter dan memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang benar. Pers harus menjadi garda terdepan dalam melawan hoaks dan menjaga integritas jurnalistik," tegasnya.

Lebih lanjut Fariq menekankan, bahwa pers merupakan pilar keempat demokrasi yang memiliki peran strategis dalam mendukung kemajuan daerah dan negara. Oleh karena itu, ia berharap, seluruh wartawan yang bertugas di Bumi Sekundang Setungguan dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah. Sinergi yang dimaksud adalah hubungan kerja sama yang sehat antara media dan pemerintah, di mana kritik yang diberikan bersifat membangun dan mampu menjadi cermin bagi pemerintah untuk terus berbenah.

"Tanpa kehadiran wartawan, seluruh informasi tidak akan tersampaikan dengan baik kepada masyarakat. Wartawan adalah pembuka wawasan, penggerak kontrol sosial, dan penyambung lidah antara pemerintah dan rakyat. Kami yakin, seluruh wartawan di Bengkulu Selatan memiliki dedikasi dan semangat juang yang besar untuk kemajuan daerah ini," tambahnya.

Fariq juga menegaskan, bahwa kritik dari media sangat dibutuhkan sebagai bagian dari kontrol sosial terhadap jalannya pemerintahan. Namun ia berharap, kritik tersebut disampaikan secara objektif dan berimbang, sehingga dapat menjadi masukan positif bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih baik.

"Kami sangat terbuka terhadap kritik yang membangun. Justru dengan adanya kritik yang objektif, pemerintah dapat melakukan evaluasi terhadap program-program yang dijalankan. Pers harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel," jelas Fariq.

Selain itu, Fariq mengajak, insan pers di Bengkulu Selatan untuk terus menjaga profesionalisme dalam menjalankan tugas jurnalistik. Menurutnya, jurnalis yang profesional adalah mereka yang menjunjung tinggi kode etik jurnalistik, mengedepankan fakta, dan tidak mudah terpengaruh oleh kepentingan tertentu.

"Profesionalisme adalah kunci dalam menjaga marwah pers. Kami berharap insan pers di Bengkulu Selatan selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip jurnalistik yang benar, sehingga informasi yang disampaikan benar-benar dapat dipercaya oleh masyarakat," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Fariq juga mengungkapkan, rasa terima kasihnya atas sinergi yang telah terjalin antara insan pers dan Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan. Ia meyakini, kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan media akan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami sangat berterima kasih atas silaturahmi yang terjalin baik antara insan pers dengan Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan. Tentu saja, kami sangat menghargai kebebasan pers karena itu merupakan amanat undang-undang. Mari kita jaga hubungan yang harmonis ini untuk bersama-sama membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera," pungkasnya. (renald)

peringatan hpn, wartawan   di bs diajak bersinergi bangun daerah, begini caranya                            harianbengkuluekspress.id  – dalam rangka memperingati hari pers nasional (hpn) yang jatuh pada minggu 9 februari 2025, kepala dinas komunikasi dan informatika (kominfo) kabupaten bengkulu selatan, fariq hafizh sip mm menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh insan pers di indonesia. ia mengapresiasi setinggi-tingginya peran penting media massa dalam mendukung pembangunan bangsa, khususnya dalam mendorong kemajuan di kabupaten bengkulu selatan. dengan mengusung tema “mengawal ketahanan pangan untuk kemandirian bangsa,” peringatan hpn tahun ini menjadi momen penting untuk merefleksikan peran strategis media dalam menjaga ketahanan pangan nasional. fariq berharap, tema ini tidak hanya menjadi simbol,  akan tetapi juga mampu menginspirasi seluruh insan pers untuk terus mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya ketahanan pangan sebagai pondasi utama dalam mewujudkan kemandirian bangsa.
"selamat hari pers nasional, semoga pers indonesia semakin maju dan memberikan kontribusi positif dalam menjaga ketahanan pangan serta mendukung kemandirian bangsa. teruslah mengedukasi dan memberikan informasi yang bermanfaat untuk masyarakat," ujar fariq hafizh kepada be, minggu 9 februari 2025.
ia menambahkan, media memiliki peran vital dalam membangun opini publik yang konstruktif, khususnya dalam menyebarkan informasi yang akurat dan berimbang. menurutnya, di era digital yang serba cepat ini, pers dihadapkan pada tantangan besar untuk melawan disinformasi dan berita hoaks yang dapat memecah belah persatuan bangsa.
"di tengah pesatnya arus informasi saat ini, peran pers semakin dibutuhkan untuk menjadi filter dan memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang benar. pers harus menjadi garda terdepan dalam melawan hoaks dan menjaga integritas jurnalistik," tegasnya.
baca juga:babinsa cek titik lokasi rawan longsor di bs, ini lokasinya
baca juga:bipih 2025 di benteng alami kenaikan segini
lebih lanjut fariq menekankan, bahwa pers merupakan pilar keempat demokrasi yang memiliki peran strategis dalam mendukung kemajuan daerah dan negara. oleh karena itu, ia berharap, seluruh wartawan yang bertugas di bumi sekundang setungguan dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah. sinergi yang dimaksud adalah hubungan kerja sama yang sehat antara media dan pemerintah, di mana kritik yang diberikan bersifat membangun dan mampu menjadi cermin bagi pemerintah untuk terus berbenah.
"tanpa kehadiran wartawan, seluruh informasi tidak akan tersampaikan dengan baik kepada masyarakat. wartawan adalah pembuka wawasan, penggerak kontrol sosial, dan penyambung lidah antara pemerintah dan rakyat. kami yakin, seluruh wartawan di bengkulu selatan memiliki dedikasi dan semangat juang yang besar untuk kemajuan daerah ini," tambahnya.
fariq juga menegaskan, bahwa kritik dari media sangat dibutuhkan sebagai bagian dari kontrol sosial terhadap jalannya pemerintahan. namun ia berharap, kritik tersebut disampaikan secara objektif dan berimbang, sehingga dapat menjadi masukan positif bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih baik.
"kami sangat terbuka terhadap kritik yang membangun. justru dengan adanya kritik yang objektif, pemerintah dapat melakukan evaluasi terhadap program-program yang dijalankan. pers harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel," jelas fariq.
selain itu, fariq mengajak, insan pers di bengkulu selatan untuk terus menjaga profesionalisme dalam menjalankan tugas jurnalistik. menurutnya, jurnalis yang profesional adalah mereka yang menjunjung tinggi kode etik jurnalistik, mengedepankan fakta, dan tidak mudah terpengaruh oleh kepentingan tertentu.
"profesionalisme adalah kunci dalam menjaga marwah pers. kami berharap insan pers di bengkulu selatan selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip jurnalistik yang benar, sehingga informasi yang disampaikan benar-benar dapat dipercaya oleh masyarakat," katanya.
dalam kesempatan tersebut, fariq juga mengungkapkan, rasa terima kasihnya atas sinergi yang telah terjalin antara insan pers dan pemerintah daerah bengkulu selatan. ia meyakini, kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan media akan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"kami sangat berterima kasih atas silaturahmi yang terjalin baik antara insan pers dengan pemerintah daerah bengkulu selatan. tentu saja, kami sangat menghargai kebebasan pers karena itu merupakan amanat undang-undang. mari kita jaga hubungan yang harmonis ini untuk bersama-sama membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera," pungkasnya. (renald)

Tag

Share