BENGKULU, BE - Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Aris Sulistyono SH MH kembali menekankan kepada seluruh anggota jajaran Polresta Bengkulu tidak bermain politik praktis pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Saya menekankan kepada seluruh anggota Polresta Bengkulu agar selama pesta demokrasi ini tidak ada yang bermain politik praktis. Saya tekankan sekali lagi tidak ada yang bermain politik praktis. Saya harapkan netralitas seluruh anggota Polresta Bengkulu serta profesional terhadap institusi Polri," ungkap Kapolresta, Jumat (24/11).
Ia mengharapkan kepada seluruh personel Polresta Bengkulu agar mempersiapkan diri di dalam Operasi Mantap Brata, sehingga ketika pelaksanaan Operasi Mantap Brata pengamanan Pemilu benar-benar siap.
"Seminggu kedepan kita akan menghadapi tahapan kampanye, saya harap kepada seluruh personel Polresta Bengkulu baik yang terlibat Operasi Mantap Brata maupun yang tidak terlibat agar mempersiapkan diri sebaik mungkin. Sehingga, pada saat pelaksanaan nanti, kita benar-benar siap," terang Kapolresta.
Selain itu, Kapolresta Bengkulu juga mengimbau masyarakat untuk menolak politik uang, hindari hoaks dan hatespeech. Hindari black campaign dan negatif campaign, tidak mengadu domba dan memecah belah, jangan mengintimidasi, serta memaksakan kehendak.
"Tahapan Pemilu sudah mulai berjalan, kami imbau masyarakat agar mari bersama-sama bisa menjaga stabilitas keamanan, hindari penyebaran berita hoaks terkait isu sara maupun politik, jangan saling adu domba. Berbeda pilihan itu hendaknya disikapi dengan bijak. Siapa pun calonnya, apa pun partainya, kita tetap harus menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif. Mari sama-sama ciptakan Pemilu 2024 aman, sejuk dan damai," tutup Kapolresta. (529)