Bupati Launching Ruang Cuci Darah di RSUD Ini

Bupati Lebong Kopli Ansori SSos secara resmi, Jumat 05 Juli 2024 melaunching gedung dan ruangan unit Dialisis khusus bagi masyarakat untuk cuci darah--

Harianbengkuluekspress.id – Setelahg ditunggu-tunggu akhirnya masyarakat Lebong yang harus melakukan cuci darah yang biasanya di luar Kabupaten Lebong, saat ini tidak perlu lagi keluar Kabupaten Lebong. 

Hal ini setelah Bupati Lebong Kopli Ansori SSos secara resmi, Jumat 05 Juli 2024 melaunching gedung dan ruangan unit Dialisis khusus bagi masyarakat untuk cuci darah atau Hemodialisa (HD) di Rumah Sakit Umum daerah (RSUD) Lebong.

Dalam sampaiannya, Bupati Lebong Kopli Ansori SSos mengatakan bahwa sejak kepemimpinanya sebagai Bupati Lebong bersama wakil bupati (Wabup) Lebong yang dimulai dari tahun 2021 yang lalu, dirinya memang ingin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat salah satunya terkait pelayanan kesehatan.

“Terkait pelayanan kesehatan memang menjadi target untuk ditingkatkan,” sampainya, Jumat 05 Juli 2024.

BACA JUGA: Harga TBS Naik Sampai Segini

BACA JUGA:Ini Jadwal Pengukuhan Perpanjangan Jabatan Kades

Lanjut bupati, dalam peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, dilihat apa yang menjadi hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang maksimal atau pelayanan prima. Sehingga difokuskan apa yang menjadi kebutuhan dari masyarakat itu sendiri.

“Saya terus tekankan kepada Dinas Kesehatan maupun di RS, untuk fokus dalam pelayanan yang menjadi kebutuhan masyarakat,” ucapnya.

Sebagai contoh ucap bupati, secara resmi dirinya telah melaunching ruang HD atau cuci darah. Hal tersebut bertujuan agar masyarakat Lebong yang selama ini harus mengontrak di Kabupaten Kota tetangga karena ingin berobat cuci darah, menunggu antrean untuk cuci darah.

BACA JUGA:Segini Jumlah Usulan Tambahan Pos Damkar

“Namun Alhamdulillah, masyarakat Lebong tidak perlu lagi keluar Lebong namun sudah bisa cuci darah di RSUD Lebong,” ujarnya.

Untuk saat ini ucap bupati, alat cuci darah yang dimiliki ada 4 unit dan ditambah 1 unit cadangan dan kedepan kembali akan dilakukan penambahan.  Meskipun dari total alat yang saat ini dimiliki sudah bisa memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan cuci darah dan tidak perlu antre lama.

“Ketika pasien sudah waktunya cuci darah maka mereka bisa langsung datang ke RSUD Lebong,” tuturnya.

Selain itu juga ucap bupati, peningkatan Sumbar Daya Manusia (SDM) juga terus ditingkatkan, sehingga pemberian pelayanan kepada masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan juga terus meningkat. Seperti cuci darah sendiri, sebelumnya telah diikutkan pelatihan bagi perawat kesehatan serta dokternya.

Tag
Share