10 Sekolah Dibina Inspektorat, Ini Penyebabnya
Inspektur Inspektorat Seluma, Dr Marah Halim SP MP MSi MAk--
TAIS, BE - Usai melakukan audit Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 10 sekolah. Ternyata, Inspektorat Kabupaten Seluma melakukan pembinaan terhadap 10 sekolah tersebut. Ditemukan sejumlah pelanggaran administrasi sehingga diharuskan dilakukan pembinaan mendalam.
"Temuannya semua hanya administrasi. Banyak SPJ belum dibuat dan dilengkapi," terang Inspektur Inspektorat Seluma, Dr Marah Halim SP MP MSi MAk kepada wartawan.
Dijelaskannya pembinaan yang akan dilakukan di 10 sekolah ini adalah pembinaan administrasi. Sebab adanya temuan saat audit, karena sekolah lalai tidak segera membuat SPJ saat dana BOS direalisasikan.
"Kelemahannya juga, bendahara atau pengelola dana BOS di sekolah belum begitu memahami soal pengadministrasian, sehingga banyak SPJ yang tidak dibuat," bebernya.
Selain belum memahami tentang administrasi lanjut Marah Halim, sekolah tidak memiliki tenaga khusus untuk mengelola administrasi ini. Semua dirangkap oleh bendahara dan bendahara sendiri juga merupakan guru. Sehingga terlalu banyak pekerjaan yang akhirnya lupa membuatkan SPJ untuk dana BOS tersebut.
"Kita telah minta pihak sekolah untuk menyiapkan satu petugas khusus untuk mengelola administrasi dana BOS ini, agar fokus dan ke depan tidak ada lagi temuan administrasi ini," bebernya.
Kepada pihak Dikbud Seluma juga telah diminta untuk melakukan Bimtek terhadap petugas pengelola dana BOS ini tambah Marahalim. Agar semua memahami soal mekanisme dan aturan pengelolaan dana BOS ini.
"Kepada Dikbud telah kita berikan catatan, agar melakukan Bimtek untuk petugas pengelola dana BOS ini. Kami harap ini dilaksanakan dan ditindaklanjuti," pungkasnya. (333)