Amankan Nataru, Ini Persiapan yang Dilakukan Dishub Kota Bengkulu

Kadishub Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan -Istimewa/Bengkuluekspress.-
Harianbengkuluekspress.id- Waktu liburan natal dan tahun baru (nataru) sudah di depan mata. Oleh karena itu, untuk mengamankan momen nataru, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu bersama seluruh stakeholder melakukan berbagai persiapan.
Kadishub Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan mengatakan, berbagai kesiapan yang telah dilakukan diantaranya persiapan sarana dan prasarana.
Sarana dan prasarana tersebut meliputi motor lantas sebanyak 6 unit. Mobil LPJU 2 unit, kemudian mobil lantas 2 unit, traffic cone 20 unit dan barier 10 unit.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan 30 personel yang tersebar diberbagai pos pengamanan serta titik pos lainnya.
BACA JUGA:4 Bulan Tak Gajian, Kades dan Perangkat Desa Bakal Dalam Seluma Mogok Kerja, Begini Pengakuannya
BACA JUGA:2025, DP3AP2KB Kota Bengkulu Targetkan Bentuk Sekolah Lansia di Setiap Kecamatan, Ini Tujuannya
"Fokus utama kita menangani potensi kerawanan seperti menyoal kemacetan lalu lintas, laka lantas hingga bencana alam," katanya.
Pasalnya, pasa saat momen natal dan tahun baru, Kota Bengkulu diprediksi akan dipadati masyarakat dari berbagai kabupaten yang berwisata.
Sehingga, Dishub akan melakukan tindakan seperti memploting pers pengamanan di pos pantau dan lokasi rawan bencana. Kemudian Dishub juga melaksanakan pengaturan lalu lintas di lokasi pengamanan.
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan rekayasa lalu lintas apabila terjadi kemacetan dan langkah terakhir ialah menyiapkan tim pengurai kemacetan lalu lintas.
Berkaitan saat hari raya natal ada 5 gereja besar yang dilakukan pengamanan khusus mengingat intensitas jemaat yang cukup tinggi dibanding lainnya.
BACA JUGA:2.050 Personel Amankan Nataru di Provinsi Bengkulu, Kapolda Pesankan Ini
BACA JUGA:Jelang Nataru Pengelola Wisata Diimbau Bijak, Ini Pesan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu
5 Gereja tersebut ialah Gereja ST Yohanes, Gereja HKBP Jitra, Gereja GKII Tebeng, Gereja HKBP Lingkar Barat dan terakhir Gereja GMI Getsemani.