Revitalisasi Pasar Minggu dan Barukoto, Segini Anggaran yang Disiapkan Pemda Kota Bengkulu

Reporter: Indriarti |

Editor: Zalmi Herawati |

Sabtu , 04 Jan 2025 - 22:02

INDRI/BE Kondisi Pasar Minggu saat ini, salah satu pasar utama di Kota Bengkulu yang akan menjadi prioritas dalam program revitalisasi pemerintah.--

Harianbengkuluekspress.id – Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengalokasikan anggaran dalam APBD 2025 untuk merenovasi dan revitalisasi dua pasar utama, yaitu Pasar Minggu dan Pasar Barukoto. Langkah ini bertujuan menciptakan pasar tradisional yang lebih nyaman dan mendukung aktivitas ekonomi masyarakat.

Kepala Dinas Perindag, Bujang HR, melalui Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, Jasya Arief, menyampaikan kepada BE, pelaksanaan revitalisasi akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bengkulu.

“Anggarannya sudah dialokasikan di DPUPR. Mereka yang akan mengerjakan. Fokus revitalisasi meliputi perbaikan drainase, siring, jalan, dan penerangan di dua pasar tersebut,” ujar Jasya.

Untuk menunjang kebutuhan penerangan di Pasar Minggu dan Pasar Barukoto, Disperindag menganggarkan dana sebesar Rp 400 juta. Masing-masing pasar mendapatkan alokasi Rp 200 juta untuk perbaikan fasilitas penerangan. Sementara itu, pekerjaan drainase, siring, dan jalan dikelola sepenuhnya oleh Dinas PUPR.

Selain Pasar Minggu dan Pasar Barukoto, Pemerintah Kota Bengkulu juga memprioritaskan penataan Pasar Panorama. Banyak kios dan los di pasar ini yang masih kosong, sehingga perlu penataan ulang sebelum dilakukan penganggaran pembangunan fisik.

"Pasar Panorama akan ditata ulang terlebih dahulu. Jika sudah tertata rapi dan kios-kios terisi penuh, barulah kita anggarkan untuk perbaikan fisiknya,” ucap Jasya.

Pemerintah Kota Bengkulu pun telah mengajukan usulan revitalisasi Pasar Panorama kepada pemerintah pusat. Hingga kini, mereka masih menunggu kepastian realisasi anggaran dari kementerian terkait.

“Kami sudah mengajukan usulan. Jika disetujui, revitalisasi Pasar Panorama akan sepenuhnya didanai oleh pemerintah pusat,” ucapnya.

Lebih lanjut, Asisten II Bidang Perekonomian Pemerintah Kota Bengkulu, Sehmi, turut mengonfirmasi bahwa Pasar Minggu dan Pasar Panorama telah diusulkan untuk mendapatkan bantuan revitalisasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Kami masih menunggu kabar dari Kemendagri terkait penataan dan revitalisasi kedua pasar ini. Jika terealisasi, bantuan dari kementerian akan mencakup perbaikan fisik serta penataan pedagang,” ungkap Sehmi.

Rencana revitalisasi ini diharapkan mampu memberikan dampak besar bagi perekonomian rakyat. Dengan pasar yang lebih modern dan nyaman, pengunjung dapat berbelanja dengan aman, sementara pedagang dapat meningkatkan pendapatan mereka.

revitalisasi pasar minggu dan barukoto, segini anggaran yang disiapkan pemda kota bengkulu                             harianbengkuluekspress.id – pemerintah kota bengkulu melalui dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag) mengalokasikan anggaran dalam apbd 2025 untuk merenovasi dan revitalisasi dua pasar utama, yaitu pasar minggu dan pasar barukoto. langkah ini bertujuan menciptakan pasar tradisional yang lebih nyaman dan mendukung aktivitas ekonomi masyarakat. 
kepala dinas perindag, bujang hr, melalui kepala bidang pengembangan perdagangan, jasya arief, menyampaikan kepada be, pelaksanaan revitalisasi akan dilakukan oleh dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (pupr) kota bengkulu. 
“anggarannya sudah dialokasikan di dpupr. mereka yang akan mengerjakan. fokus revitalisasi meliputi perbaikan drainase, siring, jalan, dan penerangan di dua pasar tersebut,” ujar jasya.  
untuk menunjang kebutuhan penerangan di pasar minggu dan pasar barukoto, disperindag menganggarkan dana sebesar rp 400 juta. masing-masing pasar mendapatkan alokasi rp 200 juta untuk perbaikan fasilitas penerangan. sementara itu, pekerjaan drainase, siring, dan jalan dikelola sepenuhnya oleh dinas pupr.  
baca juga:kuota beasiswa sawit 2025 tembus 4.000 orang, bisa daftar online
baca juga:pemkot target zero stunting, ini 5 program prioritas pemkot bengkulu untuk mewujudkannya
selain pasar minggu dan pasar barukoto, pemerintah kota bengkulu juga memprioritaskan penataan pasar panorama. banyak kios dan los di pasar ini yang masih kosong, sehingga perlu penataan ulang sebelum dilakukan penganggaran pembangunan fisik.  
"pasar panorama akan ditata ulang terlebih dahulu. jika sudah tertata rapi dan kios-kios terisi penuh, barulah kita anggarkan untuk perbaikan fisiknya,” ucap jasya.  
pemerintah kota bengkulu pun telah mengajukan usulan revitalisasi pasar panorama kepada pemerintah pusat. hingga kini, mereka masih menunggu kepastian realisasi anggaran dari kementerian terkait. 
“kami sudah mengajukan usulan. jika disetujui, revitalisasi pasar panorama akan sepenuhnya didanai oleh pemerintah pusat,” ucapnya.  
lebih lanjut, asisten ii bidang perekonomian pemerintah kota bengkulu, sehmi, turut mengonfirmasi bahwa pasar minggu dan pasar panorama telah diusulkan untuk mendapatkan bantuan revitalisasi dari kementerian dalam negeri (kemendagri). 
baca juga:siap usut honorer siluman ikut tes pppk, satgas saber pungli seluma minta warga melapor
“kami masih menunggu kabar dari kemendagri terkait penataan dan revitalisasi kedua pasar ini. jika terealisasi, bantuan dari kementerian akan mencakup perbaikan fisik serta penataan pedagang,” ungkap sehmi.  
rencana revitalisasi ini diharapkan mampu memberikan dampak besar bagi perekonomian rakyat. dengan pasar yang lebih modern dan nyaman, pengunjung dapat berbelanja dengan aman, sementara pedagang dapat meningkatkan pendapatan mereka.  
“revitalisasi ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga upaya mengembalikan peran pasar tradisional sebagai pusat ekonomi rakyat yang strategis,” ujar sehmi. (indriati)