Lima Pejabat Eselon II di Mukomuko Pensiun, Begini Solusi Pengisian Jabatannya
Kepala BKPSDM Mukomuko, Wawan Santoni--
harianbengkuluekspress.id – Di tahun 2025 ini ada lima pejabat eselon II di jajaran Pemkab Mukomuko bakal pensiun. Pasalnya lima pejabat eselon II itu sudah masuk usia 60 tahun atau batas usia pengabdian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) pimpinan tinggi pratama.
“Iya, berdasarkan data di BKPSDM, sekitar lima orang pejabat eselon II yang masuk usia pensiun di tahun 2025 ini,” ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Mukomuko Wawan Santoni dikonfirmasi BE, Selasa 7 Januari 2025.
Lima orang pejabat eselon II yang bakal purna tugas ini, jelas Wawan, waktu pensiunnya tidak serempak pada bulan yang sama. Yang jelas waktunya Januari hingga Desember sebanyak lima orang.
”Tidak serempak, karena pensiun itu sesuai dengan usia. Ada di bulan Maret, dan ada juga Desember,” katanya.
BACA JUGA:Sidang Gugatan Pilkada Benteng Digelar, Ini Jadwalnya
BACA JUGA:43 Pelamar PPPK di Benteng Tahap I Tak Lulus, Ini Tahapan Selanjutnya
Menurutnya, mengenai adanya lima orang pejabat pimpinan tinggi pratama yang bakal pensiun, pihak BKPSDM akan bersurat dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)meminta petunjuk terkaitan pengisian jabatan kosong ditinggalkan pejabat pensiun. Dalam birokrasi, lanjutnya, yang dapat dilakukan cepat untuk mengisi kekosongan jabatan bisa ditunjuk pelaksana tugas (Plt).
”Pemkab Mukomuko bersurat ada dua poin, pertama soal pengisian Plt, dan kedua akan ada seleksi atau lelang jabatan,” bebernya.
Ia juga mengaku, petunjuk dari kementerian terkait pengisian jabatan ini karena ada peraturan yang menegaskan belum dapat dilakukan mutasi jabatan selama enam bulan setelah pelantikan Bupati terpilih.
“Kita ketahui baru saja selesai Pilkada di tahun 2024. Kalau aturan sementara ini, enam bulan setelah pelantikan Bupati terpilih belum dapat melakukan mutasi. Apakah sementara diisi Plt, atau nanti bisa lelang jabatan dan ini yang kita butuh petunjuk dari kementerian terkait itu,” lanjutnya.(budi)