Musang Ranmor Terekam CCTV, Ini Korbannya

Kasi Humas Iptu Endang--
Harianbengkuluekspress.id - Aksi pencurian sepeda motor kembali terjadi dan terekam kamera CCTV. Kali ini sepeda motor milik korban Yoga, warga Kelurahan Dusun Besar Kota Bengkulu.
Dari keterangan Yoga kepada awak media, saat itu dirinya baru pulang dari tempat temannya dan meletakkan sepeda motor tersebut di teras rumah.
Saat diparkirkan di teras rumah, dia baru menyadari sepeda motor tersebut sudah di kunci stang, namun lupa mengunci pagar rumah.
Hingga akhirnya dia pun terbangun dari tidur sekitar pukul 05.00 WIB dan melihat sepeda motor miliknya sdah raib digondol musang ranmor.
“Waktu itu saya baru pulang main, saya letakkan di depan, tidak saya masukkan. Saya baru sadar motor hilang sekitar pukul 05.00 WIB subuh,” ungkapnya, Jumat, 31 Januari 2025.
Dari kejadian ini, dia mengalami kerugian sekitar Rp 33 juta dan sudah melaporkan peristiwa ini ke pihak kepolisian. Setelah ditindaklanjuti pihak kepolisian, aksi pencurian tersebut ternyata terekam kamera CCTV.
Dalam rekaman, tampak dua orang pelaku beraksi menggunakan sepeda motornya. Mereka terlihat mondar-mandir di sekitar rumah korban Yoga, sebelum akhirnya melancarkan aksinya dengan cepat.
BACA JUGA:Simpan Sabu, Pemuda Sawah Lebar Diringkus di Lokasi Ini
BACA JUGA:Puluhan Siswa Terlibat Geng Motor, Diberikan Pembinaan Turut Dihadiri Orang Tua dan Kepsek
Di tempat terpisah, Mapolresta Bengkulu kembali menghimbau kasus pencurian kendaraan bermotor seperti ini kembali menjadi peringatan bagi warga agar lebih berhati-hati di dalam menjaga keamanan barang berharganya, terutama saat malam hari.
"Kita kembali dan terus mengimbau untuk masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menjaga barang-barang beharga miliknya, seperti kasus pencurian sepeda motor ini, alangkah baiknya jika di letakan di depan rumah itu di kunci stang dan pagar rumah juga haruslah dikunci," kata Kasi Humas Polresta, Iptu Endang Sudrajat.
Dia menyebutkan, untuk kasus ini masih akan didalami terlebih dahulu dengan mempelajari rekaman CCTV dari lokasi kejadian.
"Yang jelas anggota masih mendalami dan bekerja untuk membekuk para pelaku ini pastinya," tandasnya. (Budhi)