Disperindag Pastikan Harga Terkendali, Lakukan Ini Secara Masif

Reporter: Medi |

Editor: Haijir |

Jumat , 21 Mar 2025 - 17:52

IST/BE Tim Disperdagrin kota Bengkulu saat melakukan pemantuan harga bahan pokok di pasar. --

Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota Bengkulu melalui dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagrin) melakukan pemantauan secara masif terhadap harga bahan pokok di pasar menjelang lebaran. Hal ini memastikan tidak ada lonjakan dari para spekulan harga.

Disampaikan Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan, Jasya Arif sejauh ini terpantau harga bahan pokok di pasar tradisional relatif stabil, meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan namun tak terlalu signifikan.

" Ada beberapa kenaikan tetapi masih wajar maka dari itu mencegah inflasi TPID gelar bazar murah agar stabilitas harga jelang lebaran bisa terjaga," ujar Jasya Arif.

Dengan adanya intervensi harga sembako dari pemerintah saat ini harga sembako di pasaran masih stabil dan terkendali. Menurutnya, pihaknya optimis hingga detik-detik jelang lebaran nanti tidak ada kenaikan harga yang ekstrem, namun tetap perlu diawasi.

Seperti harga beras merek manggis harga rata-rata diangka Rp16 ribu/kg. Kemudian cabai merah harga rata-ratanya diangka Rp36 ribu/kg. Setelah itu, telur ayam ras diangka Rp28 ribu.

"Kita berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk sama-sama menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok agar tetap terjangkau oleh masyarakat," ungkapnya.

Demi menjaga stabilitas pangan, masyarakat terus diimbau untuk tidak menyetok atau memborong dalam skala besar, melainkan membeli secukupnya sesuai kebutuhan.

Sementara itu, salah seorang warga, Emilda mengatakan itnervensi harga yang menjadi upaya pemerintah saat ini dinilai cukup berhasil, namun ada beberapa item barang yang harganya masih fluktuatif seperti bawang merah dan cabai.

" Belum ada lonjakan harga yang terlampau tinggi, saat ini lumayan terjangkau. Bazar murah juga dilakukan disetiap tempat, bisa menjadi pilihan untuk mencukupi sehari dua hari ini," imbuhnya. (Medi)

disperindag pastikan   harga terkendali, lakukan ini secara masif                             harianbengkuluekspress.id - pemerintah kota bengkulu melalui dinas perdagangan dan perindustrian (disperdagrin) melakukan pemantauan secara masif terhadap harga bahan pokok di pasar menjelang lebaran. hal ini memastikan tidak ada lonjakan dari para spekulan harga. 
disampaikan kepala bidang pengembangan perdagangan, jasya arif sejauh ini terpantau harga bahan pokok di pasar tradisional relatif stabil, meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan namun tak terlalu signifikan. 
" ada beberapa kenaikan tetapi masih wajar maka dari itu mencegah inflasi tpid gelar bazar murah agar stabilitas harga jelang lebaran bisa terjaga," ujar jasya arif. 
dengan adanya intervensi harga sembako dari pemerintah saat ini harga sembako di pasaran masih stabil dan terkendali. menurutnya, pihaknya optimis hingga detik-detik jelang lebaran nanti tidak ada kenaikan harga yang ekstrem, namun tetap perlu diawasi. 
seperti harga beras merek manggis harga rata-rata diangka rp16 ribu/kg. kemudian cabai merah harga rata-ratanya diangka rp36 ribu/kg. setelah itu, telur ayam ras diangka rp28 ribu.
"kita berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk sama-sama menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok agar tetap terjangkau oleh masyarakat," ungkapnya. 
baca juga:berkas dinyatakan p21, rohidin segera disidang, rencananya di sini
baca juga:brigjen pol mardiyono resmi kapolda bengkulu
demi menjaga stabilitas pangan, masyarakat terus diimbau untuk tidak menyetok atau memborong dalam skala besar, melainkan membeli secukupnya sesuai kebutuhan.
sementara itu, salah seorang warga, emilda mengatakan itnervensi harga yang menjadi upaya pemerintah saat ini dinilai cukup berhasil, namun ada beberapa item barang yang harganya masih fluktuatif seperti bawang merah dan cabai. 
" belum ada lonjakan harga yang terlampau tinggi, saat ini lumayan terjangkau. bazar murah juga dilakukan disetiap tempat, bisa menjadi pilihan untuk mencukupi sehari dua hari ini," imbuhnya. (medi)

Tag

Share